Sosialisasi Pilgub Jateng 2018 untuk Kaum Difabel, Begini Langkah KPU Solo
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surakarta akan melakukan sosialisasi pada pemilih pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2018
Penulis: Eka Fitriani | Editor: Putradi Pamungkas
”Sedangkan untuk tuna grahita, kami biasa terjun langsung ke SLB (sekolah luar biasa, red) untuk mensosialisasikan pemilihan secara langsung,” katanya.
Sedangkan untuk pencoblosannya, menurut peraturan KPU (PKPU) mereka bisa didampingi dengan petugas pemungutan suara (PPS) ataupun dari pihak keluarga.
Baca: Ikke Nurjanah Mengaku Pernah Ditawari Narkoba, tapi Menolak Gara-gara Ingat Pesan Orang Tua
Penyandang disabilitas yang bersangkutan berhak memilih akan didampingi siapa.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun Tribunsolo.com, saat ini sudah 78 persen pelaksanaan coklit oleh KPU Surakarta, terdapat 456 penyandang disabilitas dengan berbagai kebutuhan.
Mulai dari tuna daksa, tuna netra, tuna rungu atau tuna wicara, tuna grahita maupun kebutuhan lainnya. (*)