Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Akui Kalah dari Tompi soal Kasus Ratna Sarumpaet, Fahri Hamzah Akhirnya Minta Maaf di Depan Publik

Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, mengakui kekalahannya kepada Tompi. Bahkan Fahri juga menyampaikan permintaan maafnya setelah diminta Tompi.

Penulis: Noorchasanah Anastasia Wulandari | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Kolase Tribun Jabar/Tribunnews.com
Tompi dan Fahri Hamzah. 

"Sudah puas kan, sudah puas?" kata Fahri.

Simak videonya di bawah ini:

Berharap Polisi Ubah Status Ratna Sarumpaet Jadi Tahanan Kota, Keluarga Siap Jadi Jaminan

Seperti diketahui, Fahri Hamzah sempat ikut angkat bicara terkait kasus hoaks Ratna Sarumpaet beberapa waktu lalu.

Fahri bahkan berjanji akan mengejar pelaku yang disebut-sebut sudah mengeroyok dan menganiaya Ratna Sarumpaet.

Ia menyebut jika saja RS tidak berbohong, ia akan mengejar pelakunya.

Cuitan yang ia tulis, ditutup dengan emoji tersenyum lebar.

Jenguk Ratna Sarumpaet di Polda Metro Jaya, Atiqah Hasiholan Bilang Kondisi Sang Ibu Makin Buruk

"Kalau RS Gak bohong, saya kejar pelakunya sampai ke lubang hidung (emoji)," tulisnya.

Diberitakan oleh Tribunnews.com, Tompi sempat menyayangkan sikap deretan politisi yang reaktif menganggap Ratna Sarumpaet sebagai korban penganiayaan karena wajah bengkaknya.

Tompi juga menyebut Fadli Zon dan Fahri Hamzah sebagai sosok yang ngeyel.

“Iya, ada beberapa politis yang ngeyel kan. Saya sebut Fadli Zon ngeyel, Fahri Hamzah ngeyel, Arief ngeyel,” kata Tompi ditemui di kliniknya, di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/10/2018).

Namun, menurut Tompi, hal itu merupakan hak para politisi untuk bersikap demikian.

Soal Hadiah Rp 200 Juta untuk Pelapor Korupsi, Fahri Hamzah Sebut Negara Bakal Rugi

“Tapi kalau ngeyel terhadap sesuatu yang Anda enggak ngerti kan, konyol,” katanya.

Pelantun lagu ‘Salahkah’ itu juga menyarankan istri Fahri Hamzah turut memeriksa wajah Ratna Sarumpaet.

Sebagai dokter bedah plastik, ia bersedia memeriksa wajah ibunda Atiqah Hasiholan itu.

“Kalau Bu Ratna enggak mau diperiksa, katakanlah sama saya, mau dokter bedah lain, minta tolong saja sama istrinya Pak Fahri,” lanjut Tompi.

Tanggapi Mahfud MD Soal Kewenangan KPK Tebang Pilih Kasus, Fahri Hamzah: Ini Berbahaya

Tompi hanya tak ingin, masyarakat mempercayai fakta yang keliru.

“Jadi daripada masyarakat melarut, meyakini sesuatu yang dari awal sudah keliru,” katanya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved