Mahfud MD Beri Dugaan soal Peretas Akun Said Didu: Bukan Pendukung Paslon 01 atau 02
Mahfud MD menduga pelaku yang meretas akun sahabatnya, Muhammad Said Didu, adalah pihak pengacau atau pengadu domba.
Penulis: Noorchasanah Anastasia Wulandari | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Ia pun berharap memasuki masa tenang Pilpres 2019 ini, tidak ada imbas buruk pasca-diretasnya akun Said.
"Sy tak tahu siapa pelakunya.
Mungkin juga pengadu domba.
Nanti Polisi bs membongkar.
Kita endapkan dulu, 3 hari lagi sdh Pilpres," tulisnya.
• Cak Nun Beberkan 3 Doa Khusus Nyoblos Pilpres 2019: Masuk Bilik Suara, Baca Doanya 6 Kali
"Sy tak bs kasi kesimpulan sebab scr teoretis ada 3 kemungkinan pelaku, antara lain, pelakunya bkn pendukung paslon 01 ataupun 02 tp pihak pengacau dan pengadu domba.
Polisilah yg nanti nanti hrs mengungkapnya jika Pak Said Didu melapor.
Mari kita ber-tenang2 di minggu tenang ini," jelas Mahfud.
Mahfud juga menjelaskan terkait rencana Said membuat laporan ke polisi soal peretasan akunnya agar diusut.
"Tdk ada tindakan sy kecuali mengadvojasi lewat medsos dan media jg. Yg bs bertindak scr hukum utk itu hny Pak @saididu dan Polisi.
Pertanyaan Anda itu sama dgn pertanyaan, "Apa tindakan hukum para Ulama dan Capres 02 kalau melihat kejahatan?" Itu bkn tugas Ulama dan Capres," lanjut Mahfud.
"Utk jalur hukum pidananya Pak @saididu pasti lapor ke aparat resmi spt polisi.
Memberitahu sy maksudnya agar dicuitkan ke medsos supaya orng tahu bhw cuitan2 di akun Pak Said bkn dirinya yg buat tp hacker.
Dia, kan tdk bs mengumumkan sendiri krn akunnya sdh sdh dicuri," pungkas Mahfud.
• Mahfud MD Sebut Said Didu Terlalu Fanatik, Beda dengan Sudirman Said yang Bisa Diajak Kompak
Mahfud juga sempat mendengar kabar akun Dahlan Iskan turut diretas.