Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Ramadan 2019

Sidak di Pasar Kartasura Sukoharjo, Tim Temukan Daging Sapi Berkadar Air Tinggi

Polres Sukoharjo, Bulog, Dinas Pertanian dan Perikanan, Dinas Kesehatan dan Dinas Perdagangan Kabupaten Sukoharjo lakukan sidak di Pasar Kartasura.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Fachri Sakti Nugroho
TribunSolo.com/Agil Tri
Polres Sukoharjo bersama dinas terkait saat sidak di di Pasar Kartasura, Kamis (9/5/2019). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Polres Sukoharjo bersama Bulog, Dinas Pertanian dan Perikanan, Dinas Kesehatan dan Dinas Perdagangan Kabupaten Sukoharjo lakukan sidak di Pasar Kartasura, Sukoharjo, Kamis (9/5/2019).

Dalam sidak tersebut, tim menemukan daging sapi yang memiliki kadar air tinggi yang dijual oleh pedagang.

Menurut Kepala Dinas Pertanian dan perikanan, Netty Marjanti, Daging sapi tersebut masih aman untuk dikonsumsi masyarakat.

Sehingga tim tidak melakukan penyitaan daging sapi berkadar air tinggi tersebut.

Sidak Pekan Pertama Puasa di Pasar Kartasura Sukoharjo, Harga Kebutuhan Pokok Terpantau Normal

"Dikonsumsi aman, itu hanya karena kadar airnya tinggi, sehingga berat."

"Jika tidak diperlakukan dengan baik akan cepat rusak, tapi kalau segera dimasak tidak apa-apa," katanya.

Dia menambahkan, daging seperti itu dari asalnya, karena padagang membeli daging itu dari tempat pemotongan, tidak memotong sendiri.

Tapi karena daging sapi tersebut basah, para pedagang memberikan harga di bawah harga daging sapi yang kering.

"Kalau daging kering dikisaran harga Rp 110 ribu/kilo, daging basah ini dihargai Rp 95 ribu/kilo," katanya.

Sementara itu, untuk sidak di minggu pertama bulan puasa ini, belum ada kenaikan harga yang siginifikan.

"Harga-harga masih terjangkau, belum ada gejolak harga, kalau dilihat minggu pertama puasa ini, kenaikan belum signifikan."

"Kenaikan terjadi bukan karena kelangkaan barang, tapi karena bulan puasa dan menjelang hari raya, dan kenaikannya masih wajar," katanya.

Hati-hati Jika Sengaja Menimbun Sembako Selama Ramadan, Ini yang Akan Dilakukan Polisi

Dia berharap dengan sidak ini, pedagang tidak berani memainkan harga, terlebih di saat momen bulan puasa seperti ini.

"Dengan adanya sidak seperti ini pedagang tidak bisa memainkan harga, tidak terjadi kelangkaan bahan pokok, dan bahan kebutuhan untuk masyarakat selalu ada," pungkasnya.

Kabag Ops Polres Sukoharjo, Kompol Teguh Prasetyo, menambahkan dari sidak, harga masih stabil meski ada kenaikan tapi tidak signifikan, pasokan sembako lancar, dan berjalan normal.

Sidak akan dilanjutkan sampai hari raya, untuk memastikan distribusi dan stok sembako aman tercukupi.

"Kami juga akan terus memonitor untuk mengantisipasi adanya kecurangan-kecurangan yang dilakukan."

"Dan kami akan menindak tegas jika kami menemukan kecurangan-kecurangan dalam kaitannya kebutuhan pokok ini," katanya.

Dia berharap para pelaku usaha tidak melakukan kecurangan dan selalu menaati aturan, agar masyarakat bisa terpenuhi kebutuhannya dengan baik. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved