Fahri Hamzah Tantang Joko Anwar Debat seusai Dikritik soal DPR yang Tak Mendengar Aspirasi Rakyat
Fahri Hamzah menantang sutradara Joko Anwar untuk debat secara langsung soal kinerja Komisi Penyiaran Korupsi (KPK) dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Penulis: Noorchasanah Anastasia Wulandari | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Royyan dengan tegas menyebut hasil revisi UU yang baru terkait KPK bukan untuk memperkuat KPK melainkan dirinya sendiri.
Mahasiswa berjas hijau ini pun langsung melontarkan pernyataan dengan menyebut UU yang disahkan untuk memperkuat Dewan Perwakilan Fahri Hamzah bukan rakyat Indonesia.
• Presiden Jokowi Tegaskan akan Tetap Jaga Keutuhan Demokrasi di Indonesia
"Kalau menurut Bang Fahri itu adalah cara terbaik untuk memperkuat DPR, jangan-jangan ini Dewan Perwakilan Fahri Hamzah bukan Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia," kata Royyan.
Fahri pun sempat meralat kata-kata Royyan.
Namun seusai itu ia hanya tersenyum mendengar kalimat Royyan.
Ia juga memberikan respons atas pernyataan Royyan.
• Jokowi Pertimbangkan Terbitkan Perppu KPK: Secepat-cepatnya dalam Waktu Sesingkat-singkatnya
Fahri mengaku menerima pernyataan tersebut.
"Kalau itu boleh lah, enggak apa-apa," kata Fahri.
"Boleh memperkuat Fahri Hamzah?" tanya Najwa.
Fahri pun membenarkan pertanyaan Najwa.
• Diajak Masuk ke Ruang Sidang DPRD Solo, Para Wakil Rakyat Ini Dengarkan Aspirasi Mahasiswa
Simak potongan videonya di bawah ini:
(*)