Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Begini Kronologi Kedatangan Pasoepati di Wilayah Klaten, Dihadang Aparat Hingga Pulang Solo Dikawal

Suporter tersebut berniat menyaksikan pertandingan Persis Solo melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta

Penulis: Eka Fitriani | Editor: Garudea Prabawati
TribunSolo.com/Eka Fitriani
Ratusan suporter bola Pasoepati yang akan menuju Mandala Krida dihentikan di wilayah Klaten, Jawa Tengah sejak siang hari pada Senin (22/10/2019) siang. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Ratusan suporter bola Pasoepati yang akan menuju Mandala Krida dihentikan di wilayah Klaten, Jawa Tengah sejak siang hari pada Senin (22/10/2019) siang.

Suporter tersebut berniat menyaksikan pertandingan Persis Solo melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta

Namun, ratusan suporter yang mayoritas mengendarai sepeda motor tersebut sempat dihadang oleh petugas kemudian dipulangkan aparat Polres bersama dengan Kodim 0723/Klaten, Senin ( 21/10/19).

Kapolres Klaten AKBP Wiyono Eko Prasetyo SIK MIK dan Dandim 0723/Klaten Letkol Kav, Minarso SIP telah berjaga-jaga sejak siang hari.

Minarso mengatakan bahwa upaya penyekatan suporter tersebut untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Baik gesekan antar suporter maupun tindakan lain yang menggangu masyarakat umum.

Ratusan suporter bola Pasoepati yang akan menuju Mandala Krida dihentikan di wilayah Klaten, Jawa Tengah sejak siang hari pada Senin (22/10/2019) siang.
Ratusan suporter bola Pasoepati yang akan menuju Mandala Krida dihentikan di wilayah Klaten, Jawa Tengah sejak siang hari pada Senin (22/10/2019) siang. (TribunSolo.com/Eka Fitriani)

"Penyekatan ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya, Selasa (22/10/2019) pagi.

"Jika para suporter ini tetap memaksakan diri berangkat menuju Jogja, karena panitia memang tidak menyediakan tiket untuk suporter Solo (Pasoepati)," katanya.

Ratusan masa yang terlihat di jalan raya Solo Jogja tersebut datang tanpa ada korlap sehingga rawan untuk terjadi nya kerusuhan.

Seperti diketahui, suporter Persis Solo dilarang hadir di stadion Mandala Krida, Yogyakarta pada pertandingan PSIM vs Persis Solo.

Mulai dari Polda DIY, PSIM Jogja hingga Dewan Pimpinan Pusat Pasoepati pun melarang suporter untuk datang ke pertandingan tersebut.

Kegiatan penyekatan tersebut telah dilakukan sejak pukul 13.00 WIB dengan menerjunkan 650 personel gabungan.

Selain itu ada juga 24 armada backbone dari masing-masing polsek.

Viral, Wanita Ini Unggah Ucapan Terimaksih ke Istri Lain Suaminya: Terimakasih, Bahagianya Saya

Ada Wajah Andika Kangen Band di Wallpaper iPad yang Dijual di Apple Store Korea, Andika Oppa Viral

Tak hanya jalan utama yakni Jalan Raya Solo Jogja, tapi ada 8 titik razia yakni di Delanggu, Cawas, Jogonalan, Kota Klaten dan Prambanan.

Razia di beberapa titik tersebut dilakukan untuk mencegah suporter menuju Yogyakarta

“Kemarin yang sudah kita pulangkan setidaknya ada 200 kendaraan juga ada," kata Kapolres

Pengamanan akan terus kita lakukan sampai selesainya pertandingan." ujar Kapolres Klaten AKBP Wiyono Eko Prasetyo, Selasa (22/10/2019) pagi.

"Menjelang pukul 15.00 WIB aparat yang terploting di Prambanan menghentikan rombongan suporter kurang lebih 500 orang yang datang secara bergelombang," ujarnya.

Sejak pukul 15.00 WIB tersebut ratysan suporter ini bisa sampai Prambanan dengan melalui jalur tikus dan gang-gang warga yang tidak terpantau petugas kepolisian.

Masaa ini tetap bertahan di perbatasan, tepatnya di depan Obyek Wisata Candi Prambanan setelah tidak diijinkan memasuki wilayah Yogyakarta hingga pukul 20.30 WIB.

Padahal pertandingan telah selesai sejak sore hari.

Para suporter berdalih hanya akan menunggu bus pemain Persis Solo untuk kemudian kembali bersama.

Sejak sore hari, informasi bahwa pertandingan sudah selesai.

Aneh, Di Tubuh Ikan Ini Ada Tulisan Ambon dan Maluku, Diduga Akibat Koran yang Menempel

Aparat langsung menghimbau para suporter untuk kembali ke wilayah Solo namun tidak diidahkan suporter.

Baru sekitar pukul 20.30 WIB, suporter mau meninggalkan wilayah Prambanan.

Mereka dikawal ketat oleh jajaran Kepolisian dan Kodim hingga keluar dari wilayah Klaten dengan aman.

Mereka dikawal secara estafet oleh Polres Klaten hingga akhirnya memasuki wilayah Surakarta dengan aman.

Seperti diketahui, Persis Solo menghadapi tantangan PSIM Jogja dalam lanjutan Liga 2 Indonesia Wilayah Timur.

Untuk sementara Persis Solo unggul dengan skor 3-2 namun pertandingan terhenti karena suporter PSIM memasuki lapangan.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved