Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Teror Ular Kobra di Klaten

Tak Hanya 13 Ular Kobra, Ular Berbisa Lainnya Beberapa Kali Masuk ke Warung Mie Ayam di Klaten Ini

Pemilik warung mie ayam tak hanya diteror ular kobra, juga sempat diteror banyak ular lainnya.

Penulis: Eka Fitriani | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/ISTIMEWA
Tim Pemadam Kebakaran (damkar) Klaten mengevakuasi enam anakan ular cobra dari warung mie ayam seorang warga, Sarmiati (38) di Dukuh Grembyang, Desa Karangwungu, Kecamatan Karangdowo, Klaten. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN -- Pemilik warung mie ayam di Dusun Grembyang, Desa Karangwungu, Kecamatan Karangdowo, Klaten yang warungnya sempat diteror ular kobra, Sarmiati (38) membeberkan bahwa tak hanya ular jenis kobra pernah ditemukannya.

Namun, ular sawah hingga ular berbisa lain seperti jenis cabe juga kerap masuk di dalam warungnya.

"Kalau setiap musim pancaroba seperti ini pasti setiap tahun ada ular yang masuk," katanya, Selasa (10/12/2019).

"Selama saya di sini dua tahun, saya nemuin ular ada empat kali," ujar dia membeberkan.

Namun, untuk jenis ular kobra baru kali ini dia menemukan.

"Apalagi yang masuk banyak dan anakan, ya cukup ngeri juga," ujarnya.

"Dulu saya maklum karena memang daerah sini sawah-sawah, jadi kadang memang ular sawah ada yang tidak sengaja masuk rumah," ujarnya.

Sejumlah Anakan Ular Kobra Ditemukan di Solo Raya, Komunitas Reptil Singgung Ekosistem Terganggu

6 Ular Kobra Bersarang di Warung Mi Ayam di Klaten, Disebut Bukan Kejadian yang Pertama

Setelah ditemukannya 13 ekor anak ular kobra berjenis kobra jawa atau bahasa latinnya Naja Sputatrix, Sarmiati lebih sering membersihkan isi rumahnya.

"Karena ya takut masih ada yang nyelip di antara barang-barang di warung, apalagi di sini barangnya cukup banyak," ujarnya.

"Dulu kalau menemukan ular sawah pasti dibuang sama suami," ujarnya.

Penjual Mi Ayam di Klaten ini Kaget, Ada 6 Ular Kobra Bersarang di Warungnya

Beringas, Ular Piton Raksasa Nyaris Terkam para Turis dan Sudah Naik ke Mobil, Ini Kronologinya

Sebelum adanya petugas Damkar Klaten yang datang, dirinya sempat menemukan 7 ekor anak ular kobra.

Ke tujuh ular tersebut datang sehari lewat lobang tembok yang berada di belakang rumahnya.

Mereka bersembunyi di tumpukan daun kering dan ranting yang menumpuk di pojok.

"Dulu ada sarang burung di area situ, tapi kok sarangnya tiba-tiba pindah ternyata ada ular yang menempati," ujarnya.

Usai ditemukan 13 ular di rumahnya tersebut, dirinya dan suami langsung menutup tembok dengan semen.

Sehingga tidak ada celah bagi ular untuk masuk ke dalam rumah. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved