Pilkada Solo 2020
Rangkul atau Lawan PDIP di Pilkada Solo, PAN Tegaskan : Yang Penting Menang
Meski demikian, Ketua DPD PAN Kota Solo, Achmad Sapari, menegaskan prinsip mereka dalam Pilkada Solo, yakni harus menang.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Aji Bramastra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Partai Amanat Nasional atau PAN, belum juga menentukan sikap dalam Pilkada Solo 2020.
Berbeda dengan Gerindra yang akan jadi koalisi PDIP bila Gibran Rakabuming mendapat rekomendasi, PAN masih menunggu untuk mengumumkan sikap mereka.
• Penjahit Kampung Siap Lawan Anak Jokowi di Pilkada Solo, Sudah Serahkan 41.000 KTP Bukti Dukungan
• Sudah Ada Calon Independen Berani Tantang Gibran, PAN Tetap Masih Pikir-pikir Lawan PDIP
Meski demikian, Ketua DPD PAN Kota Solo, Achmad Sapari, menegaskan prinsip mereka dalam Pilkada Solo, yakni harus menang.
"Kita masih bebas, saat ini masih bebas, namun belum menentukan sikap masih ingin melihat situasi yang ada,"
"Yang jelas, kita harus menang, kalau tidak untuk apa membuang energi, nanti jadinya tidak ada manfaatnya," tegas Sapari.
Sapari mengatakan, pihaknya juga berharap sosok pasangan calon keempat muncul dalam kontestasi Pilkada Solo 2020.
Harapan itu dihembuskan seusai dua pasangan calon independen, yakni Bagyo Wahyono - FX Supardjo, serta Abah Ali - Gus Amak menyerahkan syarat dukungan ke KPU.
Ditambah lagi, pasangan calon yang akan akan diusung PDI Perjuangan, meski masih menunggu tanggal mainnya.
Ketua DPD PAN Kota Solo, Achmad Sapari menilai kemunculan pasangan calon keempat bakal membuat iklim demokrasi semakin hidup.
Apalagi, pasangan calon tersebut muncul dari koalisi Partai non PDI Perjuangan.
"Ada empat kandidat malah bagus," ujar Sapari kepada TribunSolo.com, Sabtu (22/2/2020).
Kehadiran pasangan calon keempat bisa saja membuat masyarakat yang awalnya tidak mau memilih menjadi mau memanfaatjan hak pilihnya.
"Orang-orang yang belum mencetuskan memilih dengan adanya kehadiran pasangan calon yang bagus, bisa jadi akan berubah," ujar Sapari.
Sapari menegaskan partai berlambang matahari putih itu masih belum menentukan sikap dalam Pilkada Solo 2020. (*)