WN Korsel Tewas Gantung Diri
WN Korsel yang Gantung Diri di Hotel Solo Tinggalkan Surat, Isinya Mengira Terjangkit Virus Corona
Warga Negara Korea Selatan, JEH, yang tewas gantung diri di sebuah hotel di Solo diduga meninggalkan sepucuk surat.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Warga Negara Korea Selatan, JEH, yang tewas gantung diri di sebuah hotel di Solo diduga meninggalkan sepucuk surat.
Surat tersebut berisi tentang JEH yang menyatakan dirinya diduga terpapar virus Corona.
"Ada sepucuk surat yang ditulis korban yang menyatakan dirinya jangan-jangan terpapar virus Corona," tutur Kepala Subbag Hukum dan Humas RSUD Dr Moewardi, Eko Haryati, Minggu (23/2/2020).
• WN Korsel yang Gantung Diri Karena Depresi Tertular Virus Corona Sempat Diisolasi di RSUD Moewardi
• Diduga Depresi Terjangkit Virus Corona, WN Korsel Ditemukan Gantung Diri di Sebuah Hotel Solo
• WN Korsel yang Gantung Diri di Sebuah Hotel Solo Diduga Depresi Merasa Terjangkit Virus Corona
"Menemukan surat tersebut, pihak kepolisian kemudian meminta kami untuk membuktikan benar atau tidak yang dia tulis," tambahnya.
Proses pemeriksaan sampel swab memakan waktu kurang lebih empat hari terhitung sejak Minggu (23/2/2020).
"Hasilnya negatif virus Corona, itu sesuai hasil yang keluar Kamis (27/2/2020)," kata Eko.
Jenazah JEH segera diserahkan ke Kedutaan Besar Korea Selatan, pihak Polresta Solo, dan pihak keluarga.
• Setelah Habisi Nyawa Ibu Kandungnya dan Tetangga, Pria di Sumut Gantung Diri di Depan Rumah
• Kronologi Ledakan di Pom Bensin Jalan MT Haryono Solo, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa
• Viral Video Pom Bensin MT Haryono Solo Dikabarkan Meledak, Begini Kondisinya Versi Polisi
"Pihak kedutaan besar Korea Selatan dan keluarga datang ke kantor Polresta Solo," ujar Eko.
"Setelah dari kantor Polresta Solo diantar ke RSUD Dr Moewardi dan langsung kami serahkan hari Kamis," imbuhnya.
Atas permintaan Kedutaan Besar Korea Selatan dan keluarga, jenazah JEH dikremasi di Rumah Duka Thiong Ting, Kecamatan Jebres, Solo, Jumat (28/2/2020).
"Jenazah sudah kami serahkan ke pihak keluarga dan Kedutaan Besar Korea Selatan untuk dikremasi di Thiong Ting," ucap Eko.
• Tak Terima Dicaci dan Dimarahi, Dukun Pengganda Uang di Karawang Dibunuh Pasiennya Sendiri
• Depresi karena Sakit dan Tak ada Pekerjaan Tetap, Seorang Warga Baki Gantung Diri di Makam
• Kesal Gara-gara Ditagih Utang, Pasutri di Riau Bunuh Seorang Nenek
Diberitakan sebelumnya, seorang warga negara Korea Selatan berinisial JEH (57) ditemukan meninggal dunia dalam kondisi gantung diri di sebuah hotel daerah Solo.
Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai menyampaikan, JEH ditemukan gantung diri pada Minggu (23/2/2020).
"Iya benar kami mendapat laporan ada warga negara Korea Selatan bunuh diri di sebuah hotel di daerah Solo," terang Andy kepada TribunSolo.com, Minggu (1/3/2020).
"Ia ditemukan gantung diri dalam kamar hotel tersebut," imbuhnya membeberkan.
Andy mengungkapkan, pihak kepolisian menemukan sepucuk surat berbahasa Korea tak jauh dari lokasi kejadian.
• Diduga Jadi Korban Pembunuhan, Mayat di Bondowoso Ditemukan Tanpa Kepala
• Kesal Dimintai Uang Study Tour, Ayah Bunuh Siswi SMP yang Tewas di Drainase Sekolah
"Barang bukti yang ditemukan antara lain barang-barang dia dan sepucuk surat berbahasa Korea," ungkap dia.
Penyebab kematian JEH diperkirakan karena dirinya depresi atas penyakitnya yang tak kunjung sembuh.
"Perkiraannya depresi karena memiliki sakit yang tidak sembuh-sembuh, bisa dilihat dari satu barang buktinya berupa obat-obatan dari Korea," tutur dia.
Pihak kepolisian segera menghubungi kedutaan negara bersangkutan dan membawa jenazah JEH ke RSUD Moewardi untuk visum dan diautopsi.
• Seekor Anjing di Hongkong Positif Virus Corona, Diduga Tertular dari Pemilik Anjing
• Kim Jong Un: Jika Virus Corona Masuk Korea Utara, Bakal Ada Konsekuensi Serius
• Marak Virus Corona, Visa Ditangguhkan Otoritas Arab Saudi, Begini Curhatan Agen Umrah di Solo
Andy mengatakan hasil autopsi tidak memperlihatkan adanya tindak kekerasan ataupun terpapar virus Corona.
"Hasil visum dokter rumah sakit menunjukkan korban negatif virus Corona," katanya.
Andy menuturkan pihak keduataan negara bersangkut sudah mengurus proses pemulangan korban pada Sabtu (29/2/2020).
Di hari itu juga, korban segera dipulangkan untuk dimakamkan di negara asalnya, Korea Selatan.
• Arab Saudi Tangguhkan Visa Umrah karena Virus Corona, Begini Tanggapan Kementerian Agama Solo
• Kapal Diamond Princess Tertahan di Jepang, Ini Curhat Keluarga Boyolali yang Anaknya Tak Bisa Pulang
• Keluarga Ingin Dimas yang Tertahan di Kapal Diamond Princess Pulang, Tak Masalah Jika Dikarantina
Pihak kepolisian turut membantu proses pemulangan jenazah JEH sampai ke Bandara Adi Soemarmo Boyolali.
"Pihak kedutaan kemarin sudah mengurus proses pemulangannya," tutur dia.
"Saat ini jenazah sudah dipulangkan ke negara asalnya dan dimakamkan di sana," tandasnya. (*)
*Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa. Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya adalah Hotline Psychology Mobile RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta 08122551001