Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Cegah Penularan Corona, Simak Video Tukang Cukur di China Mencukur Rambut dari Jarak Jauh

Banyak opsi lain untuk tetap bekerja namun bisa meminimalkan risiko tertular virus corona, satu diantaranya adalah bekerja di rumah.

YouTube South China Morning Post
Seorang penata rambut bernama He Bing, telah membagikan rekaman saat rekan kerjanya melakukan apa yang disebut 'potongan rambut jarak jauh', di salonnya pada Minggu (1/3/2020), di kota selatan Luzhou di provinsi Sichaun, China. 

TRIBUNSOLO.COM - Kita ketahui bersama jika wabah virus corona sudah menyebar hampir di seluruh dunia.

Namun untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari setiap orang tetap harus bekerja dan mencari nafkah.

 

Wagub NTT Klaim Punya Obat Penangkal Virus Corona, Inilah Bahan yang Digunakannya

Banyak opsi lain untuk tetap bekerja namun bisa meminimalkan risiko tertular virus corona, satu diantaranya adalah bekerja di rumah.

Akan tetapi, tidak semua orang dapat melakukan pekerjaannya di rumah.

Baru-baru ini, sebuah salon di China membuat inovasi baru agar mereka tetap buka dan tidak tertular virus corona.

Dikutip dari The Hook, para penata rambut di China memilih untuk menata rambut klien dengan sebuah tongkat.

Tongkat tersebut berguna untuk melekatkan alat cukur untuk 'melindungi diri mereka sendiri di tengah wabah virus corona'.

Seorang penata rambut bernama He Bing membagikan rekaman saat rekan kerjanya melakukan apa yang disebut 'potongan rambut jarak jauh', di salonnya pada Minggu (1/3/2020), di kota selatan Luzhou di provinsi Sichaun, China.

Potongan video tersebut menunjukkan penata rambut yang mengenakan topeng pelindung, memegang tiang sepanjang tiga kaki yang melekat pada sikat, alat cukur, dan pengering rambut.

Semua ini dilakukan rekan-rekan He Bing dalam upaya untuk menghindari kontak fisik dengan para klien mereka.

He Bing mengatakan, mereka datang dengan inovasi baru ini untuk membantu pelanggan mereka agar merasa lebih aman ketika mengunjungi salon untuk potong rambut.

Berikut videonya:

Siap Tanggulangi Virus Corona, Ganjar Pranowo Imbau Masyarakat Jaga Kesehatan dan Jangan Panik

Gejala Virus Corona

Melansir unggahan Instagram @bappedajabar ada beberapa gejala klinis virus corona, yakni:

- Demam

- Batuk-batuk

- Pernapasan Cepat Tak Normal

- Dahak Kental (kuning-kehijauan)

- Anggota Tubuh Lemas

- Sinar-X pada paru-paru

Kemenkes.go.id juga merilis gejala terserang virus corona, yakni:

- Demam

- Batuk, pilek

- Gangguan pernapasan

- Sakit tenggorokan

- Letih lesu

Diketahui wabah penyakit/virus corona (Covid-19) pertama kali dilaporkan dari Wuhan, China, pada 31 Desember 2019.

Covid-19 termasuk keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit mulai dari flu biasa hingga penyakit yang lebih parah seperti Sindrom Pernafasan Timur Tengah (MERS-CoV) dan Sindrom Pernafasan Akut Parah (SARS-CoV).

Coronavirus novel (nCoV) adalah jenis baru yang belum diidentifikasi sebelumnya pada manusia, dikutip Tribunnews dari WHO.

Tanda-tanda umum infeksi termasuk gejala pernapasan, demam, batuk, sesak napas dan kesulitan bernafas.

 

Pada kasus yang lebih parah, infeksi dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian.

Rekomendasi standar untuk mencegah penyebaran infeksi termasuk mencuci tangan secara teratur, menutupi mulut dan hidung ketika batuk dan bersin, memasak daging dan telur dengan saksama.

Selain itu juga hindari kontak dekat dengan siapa pun yang menunjukkan gejala penyakit pernapasan seperti batuk dan bersin.

Informasi Pemerintah soal Corona Kurang Jelas, Pengamat: Masyarakat Menganggap Situasi Tidak Menentu

Dikutip dari laman kemenkes.go.id, berikut cara pencegahan virus corona:

- Sering mecuci tangan dengan sabun.

- Gunakan masker bila sedang batuk atau pilek.

- Konsumsi gizi seimbang, dengan memperbanyak konsumsi sayur dan buah.

- Hati-hati saat kontak dengan hewan.

- Rajin olahraga dan istirahat cukup.

- Jangan mengonsumsi daging yang tidak dimasak.

- Bila batuk, pilek, dan sesal nafas segera datang ke fasilitas kesehatan.

Pencegahan virus Corona

Berikut cara pencegahan yang dianjurkan oleh CDC pada laman cdc.gov:

1. Hindari kontak dekat dengan orang yang sakit.

2. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut Anda.

3. Tetap berada di dalam rumah saat sedang sakit.

4. Tutupi mulut saat batuk atau bersin dengan tisu, lalu buang tisu ke tempat sampah.

5. Bersihkan benda dan permukaan yang sering disentuh menggunakan semprotan pembersih rumah.

Jahe di Pasar Ludes Diborong Gara-gara Corona Sehingga Harganya Naik, Ini Kesaksian Penjual HIK Solo

6. CDC tidak merekomendasikan memakai masker wajah untuk melindungi diri dari penyakit pernapasan, termasuk COVID-19.

- Masker wajah harus digunakan oleh orang yang terkena gejala COVID-19 untuk membantu mencegah penyebaran penyakit kepada orang lain.

- Penggunaan masker wajah juga penting untuk petugas kesehatan dan orang yang merawat pasien di rumah atau di tempat perawatan kesehatan.

7. Sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun dan air selama 20 detik.

- Terutama setelah pergi ke kamar mandi, sebelum makan, dan setelah batuk, atau bersin.

- Jika sabun dan air tidak tersedia, gunakan pembersih tangan berbasis alkohol dengan setidaknya 60% alkohol.

- Selalu cuci tangan dengan sabun dan air jika tangan tampak kotor.

(Tribunnews.com/Whiesa/Fajar)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Demi Cegah Penularan Virus Corona, Tukang Cukur di China Mencukur Rambut dari Jarak Jauh, 

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved