Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Lima Hari Dirawat, Sopir Bus Jurusan Bogor-Wonogiri Yang Positif Corona Dinyatakan Sembuh

Pria yang berprofesi sebagai sopir bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) itu merupakan warga Ngadirojo, Wonogiri.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Aji Bramastra
TribunSolo.com/Agil Tri
Bus yang disemprot disinfektan di Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri yang melayani tujuan berbagai daerah di antaranya Jakarta, Rabu (18/3/2020). Foto ini hanya ilustrasi dari berita. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Seorang pasien positif Covid-19 asal Wonogiri dinyatakan sembuh.

Pria yang berprofesi sebagai sopir bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) itu merupakan warga Ngadirojo, Wonogiri.

Sopir Bus di Wonogiri Positif Corona, Saat Ini Dirawat di RSUD Soediran Mangun Sumarso

Kronologi dan Update Kondisi Terkini Sopir Bus AKAP Jurusan Wonogiri-Bogor yang Positif Corona

Hal ini diungkapkan Bupati Wonogiri, Joko Sutopo atau yang akrab dipanggil Jekek, kepada awak media, Senin (30/3/2020).

"Hasil pemeriksaan swab menunjukan negatif Corona,"

"Sehingga secara SOP kesehatan, yang bersangkutan bisa dinyatakan telah sembuh," kata Bupati.

Selama ini, pasien positif corona itu dirawat di RSUD Soediran Mangun Sumarso Wonogiri.

Kabar ini membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri khususnya Jekek merasa senang.

Karena ada bukti bahwa pasien terpapar corona memang bisa sembuh.

"Dua terkonfirmasi positif Corona, satu di antaranya sudah meninggal dunia yakni Nyonya S warga Kecamatan Jatipurno," ucapnya.

Kabar baik lainnya, suami dan seluruh keluarga dari Nyonya S ternyata hasil swab test-nya menunjukkan negatif.

Kendati demikian, Jekek menghimbau kepada seluruh warganya untuk tetap waspada dengan terus menjalankan pola hidup bersih sehat, mengkarantina diri untuk tidak bepergian ke luar rumah, dan meningkatkan imunitas tubuh.

Dirawat 5 Hari

Sebelumnya, sopir bus asal Kabupaten Wonogiri yang bertugas mengantar penumpang jurusan Wonogiri-Jakarta-Bogor positif terjangkit virus mematikan Corona

Sopir bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang disembunyikan identitasnya tersebut, saat ini dirawat intensif di ruang isolasi Covid-19 di RSUD Soediran Mangun Sumarso Wonogiri.

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, menerangkan sebelum dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan uji laboratorium yang dikirim Balitbangkes RI ke Wonogiri, sopir bus tersebut hanya suspect Corona.

Yakni awal mula terungkap pada Senin 16 Maret 2020.

"Jadi pernah dirawat di RSUD Soediran Mangun Sumarso Wonogiri 16 Maret 2020," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (26/3/2020).

Bahkan setelah dirawat 4 hari lamanya, sopir tersebut mengalami peningkatan kesehatan sehingga dipulangkan pada 20 Maret 2020 sembari menunggu hasil dari Balitbangkes RI.

"5 hari berselang pada 25 Maret 2020 ternyata hasil uji laboratorium dinyatakan positif Corona," aku dia.

"Semalam yang bersangkutan langsung dibawa ke RSUD untuk diisolasi di ruang khusus," jelasnya.

Jekek sapaan akrab Joko Sutopo menambahkan, saat ini tim dari Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonogiri telah melakukan tracking terhadap pasien positif corona tersebut.

"Termasuk memantau kondisi sopir tersebut yang dirawat intensif di isolasi," ungkapnya.

Ia menambahkan, DKK melakukan penanganan sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan pemerintah pusat.

Dengan bertambahnya pasien positif Corona ini, tercatat ada dua orang yang sudah positif Covid-19 di Wonogiri, yakni dengan rincian satu orang meninggal, dan satu masih dilakukan perawatan medis. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved