Solo KLB Corona
Rektor IAIN Surakarta Salurkan Sembako Kepada Tukang Becak & Pedagang Kecil yang Terdampak Corona
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta turut prihatin atas dampak yang ditimbulkan oleh Covid-19.
TRIBUNASOLO.COM, SUKOHARJO - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta turut prihatin atas dampak yang ditimbulkan oleh Covid-19.
Meskipun hingga kini tidak ada kabar kasus positif Corona di lingkungan IAIN Surakarta, namun dampak yang ditimbulkan sangat terasa.
Para pedagang kecil, tukang becak dan para lansia sangat terdampak akibat menurunnya pendapatan mereka karena para konsumen lebih banyak berdiam #dirumahaja.
Untuk itulah Rektor IAIN Surakarta, Mudofir beserta jajarannya dan perwakilan mahasiswa memberikan bantuan kepada mereka yang terdampak Covid-19.
• Tanpa Orangtua, Mudofir Rektor IAIN Solo Gonta-ganti Kerjaan Demi Bertahan Hidup saat Jadi Mahasiswa
Ada ratusan paket sembako disalurkan langsung oleh Rektor IAIN Surakarta, dan para Wakil Rektor dibantu oleh perwakilan Paguyuban Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
Salah satu rombongam menyusuri jalanan di depan kampus yang berada di Desa Pucangan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo menuju Tugu Kartasura hingga perempatan ngasem kemudian memutar melewati Colomadu.
• Kisah Sukses Perjuangan Mudofir,Anak Petani Desa yang Berhasil Jadi Profesor & Rektor IAIN Surakarta
Sedangkan rombongan yang lain menyusuri rute IAIN Surakarta-Gembongan.
"Sasaran yang dituju adalah para tukang becak, para supeltas, tukang ojek, pedagang kecil, dan para lansia yang masih tetep gigih mencari rizki di tengah pendemi," kata Rektor Mudofir dalam rilis yang diterima TribunSolo.com, Senin (6/4/2020).
• BREAKING NEWS : 1 PDP Corona Asal Palur Sukoharjo Meninggal Dunia di Ruang Isolasi RSUD Dr Moewardi
"Bantuan yang diberikan memanglah tidak seberapa, namun harapan kami bisa sedikit membantu mereka yang membutuhkan khususnya karena dampak Covid-19 ini," harap dia.
Lebih lanjut Mudofir juga menyampaikan keprihatinan yang dalam akibat dampak Covid-19 ini.
"Namun kami berusaha terus bersama masyarakat, karena kami adalah institusi yang berdiri di tengah masyarakat," tutupnya. (*)