Berita Boyolali Terbaru
Kronologi Penangkapan Pencuri Jahe di Boyolali, Sempat Jatuh ke Jurang saat Dikejar Warga
Pemuda berusia 20 tahun asal Desa Mliwis Kecamatan Cepogo itu jatuh ke dalam jurang sedalam 3 meter saat ia dikejar oleh warga yang mengetahui aksinya
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Laporan Wartawan TribunSolo.com,Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO. COM, BOYOLALI - Peribahasa sudah jatuh tertimpa tangga barangkali pantas untuk menggambarkan apa yang dialami US pelaku pencurian jahe di Desa Bakulan Boyolali.
Bagaimana tidak, pemuda berusia 20 tahun asal Desa Mliwis Kecamatan Cepogo itu jatuh ke dalam jurang sedalam 3 meter saat ia dikejar oleh warga yang mengetahui aksinya.
Kondisi tubuh US yang lecet saat jatuh di jurang tersebut tak menghalangi niat warga untuk mengampuni perbuat pelaku.
• 3 Pemuda Asal Boyolali Nekat Curi Jahe di Ladang Warga, Gara-gara Kepincut Harga Jual Jahe Tinggi
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kapolsek Cepogo Polres Boyolali AKP Wahidin saat dihubungi TribunSolo.com pada Jumat (17/4/2020).
"Benar, pelaku berinisial US (20) sempat terjatuh dalam jurang saat dikejar warga," papar AKP Wahidin.
"Jurangnya 3 meter, pelaku lecet sedikit saat dibawa ke Polsek," tambahnya.
• 3 Pemuda Asal Boyolali Pencuri Jahe Ditangkap, 1 Pemuda Lainnya Masih Buron
Ditambahkan oleh Kapolsek Cepogo tersebut, jika pelaku yang sempat jatuh ke jurang tersebut kondisinya pada Jumat (17/4/2020) sudah sehat untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Pihaknya mengapresiasi warga setempat yang langsung membawanya ke Polsek meskipun ketiga pelaku sudah meresahkan warga Cepogo karena sebelumnya pernah melakukan tindak kejahatan yang sama.
• Sebelum Ditangkap, Ketiga Pencuri Jahe Asal Boyolali Tak Hanya Beraksi Sekali
"Mungkin karna malem jadi pelaku jatuh ke jurang, tanahnya empuk jadi cuman lecet sedikit hehe," kelakar AKP Wahidin.
"Sekali lagi kami apresisasi warga Desa Bakulan yang tidak main hakim sendiri pada pelaku yang cukup meresahkan petani jahe itu," pungkasnya. (*)