Pilkada Solo 2020
Tak Sampai Hati Kampanye di Tengah Wabah, 2 Calon PDIP di Jateng akan Mundur dari Pilkada
Joko Sutopo, alias Joko Jekek, mengatakan segala sesuatu terkait Pilkada di tengah Pandemi Covid-19 adalah hal yang tidak tepat.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Aji Bramastra
"Yang perlu ditegaskan itu sikap pribadi, itu pemikiran pribadi atas suatu reaksi melihat kondisi sosial masyarakat yang seperti ini." jelasnya.
"Jika kita lihat, seluruh sendi kehidupan sedang bermasalah semua," imbuhnya membeberkan.
Sehingga dalam kondisi seperti ini, dia ingin fokus terlebih dahulu untuk memerangi penyebaran covid-19 ini, khususnya di Kabupaten Wonogiri.
Karena bilamana tren penyebaran virus corona ini telah turun, pemerintah masih akan memerlukan banyak waktu untuk masa recovery, baik dalam sektot ekonomi, sosial, dan kesehatan.
"Jadi kondisi seperti ini sangat tidak pas jika kita didorong untuk momentum Pilkada," jelasnya.
"Jadi saya bicara momentumnya saja yang tidak tepat," imbuhnya.
Joko Sutopo sediri lebih awal mengancam untuk mundur dari pencalonan Pilkada, lalu sehari kemudian Purnomo juga menyatakan sikap yang sama. (*)