Info Kesehatan
Benarkah Memakai Sarung Tangan Bisa Mempercepat Penyebaran Virus Corona? Simak Penjelasannya
Di sisi lain, banyak orang kini menanyakan tentang manfaat sarung tangan apakah sama seperti pentingnya penggunaan masker. Apakah efektif atau lebih
Penulis: Reza Dwi Wijayanti | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
TRIBUNSOLO.COM – Kemunculan virus Corona atau Covid-19 di akhir tahun lalu membuat semua orang diberbagai belahan dunia panik.
Bahkan orang-orang sampai sibuk mencari alat pelindung diri seperti masker, hand sinitizer, sarung tangan dan lainnya.
Karena banyak dicari untuk melindungi diri dari virus Corona membuat harga di pasaran semakin mahal hingga membuatnya langka.
Di sisi lain, banyak orang kini menanyakan tentang manfaat sarung tangan apakah sama seperti pentingnya penggunaan masker.
Apakah efektif atau lebih mudah mempercepat penyebaran virus Corona?
Dilansir dari yourtango.com, WHO telah menyarankan untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah aktivitas meski tidak mempermasalahkan pemakaian sarung tangan.
Dari awal WHO sudah menginformasikan untuk sering mencuci tangan, jangan menyentuh wajah, dan jaga jarak untuk mengurangi penularan virus Corona.
Seorang perawat di Michigan menjadi viral akibat videonya yang menggambarkan betapa mudahnya sarung tangan dapat membuat kontaminasi silang.
Molly Lixey menjelaskan jika penggunaan sarung tangan tidak membuat lebih terlindungi dari mereka yang rajin cuci tangan.
Selain itu, dirinya juga mengekspos bahaya sarung tangan sekali pakai untuk perlindungan terhadap virus.
Hal ini akan membuat kita berlama-lama dengan virus .
Sementara itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit telah merilis saran untuk mendorong masyarakat Amerika mengenakan Penutup wajah saat mereka pergi keluar seperti toko makanan dan apotik.
• Mengenal Arsyah Rasyid Mantan Maudy Ayunda: Anak Mantan Dirut Bank, Bersaudara dengan Adinda Bakrie
• Beranjak Remaja, Intip Potret Khirani Putri Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo yang Makin Cantik
• Chord Kunci Gitar dan Lirik Lagu Kuy Hijrah - Wali, Dimana Duniamu Oh Sayang
Lalu bagaimana dengan sarung tangan?
Pemerintah dan ahli medis masih ragu untuk penggunaan sarung tangan, mengapa?
Apa sarung tangan tidak sama efektifnya dengan penutup wajah?
Ternyata masalahnya terletak di penyalahgunaan sarung tangan daripada penggunaannya.
Karena sarung tangan menciptakan rasa aman yang keliru dan membuat orang merasa puas dengan kebersihan saat mereka memakainya.
Misalnya jika kalian berada di tempat umum dan tidak memakai sarung tangan, pasti kalian akan lebih memperhatikan kebersihan dengan memakai hand sinitizer atau mencuci tangan sesegera mungkin.
Tapi jika kalian memakai sarung tangan kalian akan merasa mudah puas dan terlindungi dari virus.
Mary E. Schmidt, seorang spesialis penyakit menular mengingatkan bagi mereka yang menggunakan sarung tangan.
“Begitu sarung tangan terkontaminasi, itu sama seperti memiliki tangan kosong,” tegasnya.
Maksudnya, jika sarung tangan sudah terkontaminasi , mereka akan dianggap tidak berguna dan gagal mengganti sarung tangan sama artinya dengan gagal mencuci tangan.
Ini seperti ketika seseorang melepas sarung tangan dengan cara yang salah sehingga menciptakan risiko besar terkontaminasi.
Karena banyak orang menyentuh bagian luar sarung tangan saat melepasnya.
Jadi jika kalian ingin mengenakan sarung tangan harus lebih berhati-hati saat melepasnya agar tidak menyentuh kulit.
Menanggapi persoalan ini CDC telah merilis pedoman tata cara melepas sarung tangan dengan aman.

(*)