Corona Belum Usai, Nekat Gowes Massal di Solo? Siap-Siap Dibubarkan Satpol PP

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Dinas Perhubungan (Dishub), Satlantas Polresta Solo, dan Satpol PP melakukan koordinasi komunitas-komunitas pesepeda di Kota Solo, Jumat (29/5/2020).

Koordinasi tersebut dilakukan lantaran ditemukan aktivitas bersepeda secara massal, Kamis (21/5/2020).

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Solo, Ari Wibowo menyampaikan aktivitas tersebut diketahui setelah adanya aduan masyarakat melalui Unit Layanan Aduan Masyarakat dan media sosial. 

• Beda dengan Purnomo, Joko Sutopo Belum Mengirim Surat Mundur Dari Pencalonan Pilkada: Tunggu KPU

• Buntut Tewasnya George Floyd, Istri Polisi yang Terlibat Kini Digugat Cerai Istrinya

"Aduan tentang adanya gowes banyak orang saat Kamis malam tanggal 21 Mei lalu, dengan awalnya mereka untuk komunitas mereka sendiri," kata Ari kepada TribunSolo.com, Minggu (31/5/2020).

Awalnya, aktivitas itu hanya diikuti 25 peseda saja dari beberapa komunitas, namun lantaran informasi itu tersebar  maka jumlahnya jadi bertambah. 

"Cukup banyak sampai 200-an, padahal anggota komunitasnya masih baru dan sekitar 20-an anggotanya," terang Ari. 

Ari menjelaskan rute yang ditempuh macam-macam ada yang dari sebuah restoran daerah Purwosari ataupun daerah Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.

Kemudian, para pesepeda bersepeda keliling Kota Solo. 

"Kemarin sudah kita rangkul, juga kita ajak komunitas sepeda lain yang bisa sharing dalam pengelolaan sepeda dan pengendalian diri selama pandemi," jelas Ari. 

"Sekarang kita lebih mudah berkomunikasi dan koordinasi karena adanya WA grup bersama semua yang hadir," imbuhnya membeberkan. 

Terpisah, Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP, Agus Sis Wuryanto tidak menampik adanya peningkatan jumlah pesepeda di Jalan Kota Solo.

"Iya meningkat, tapi dengan rapat koordinasi kemarin mulai turun orang-orang yang naik sepeda," kata dia. 

Agus menuturkan, para komunitas pesepeda telah berkomitmen untuk mengurangi intensitas bersepeda di jalan selama pandemi Corona.

• Tak Keluarkan SIKM Untuk Pemudik Pekerja Informal, Bupati Wonogiri: Jangan Mudik Dulu

"Mereka telah berkomitmen mengurangi bersepeda di jalan, tapi bersepeda di rumah sendiri pakai sepeda statis," tutur dia. 

"Seandainya terpaksa, bersepeda sendiri tidak perlu mengajak teman-teman dan tetap menggunakan masker," jelasnya.

Satpol PP Kota Solo tak segan untuk meminta para pesepeda bubar bila ketahuan bergerombol. 

"Kalau masih mendapati itu, kita arahkan untuk bubar," tegas Agus. (*)