Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Ketika Seorang Kuli di Pasar Kobong Semarang Asal Sragen Harus Menerima Dirinya Positif Covid-19

Selama 9 hari sempat nihil kasus, kini di Kabupaten Sragen muncul lagi dua orang yang positif Corona.

Editor: Asep Abdullah Rowi
TRIBUNJAKARTA.COM/Lita Febriani
ILUSTRASI KULI : Sejumlah kuli panggul tengah menata barang di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Senin (20/5/2019) 

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Selama 9 hari sempat nihil kasus, kini di Kabupaten Sragen muncul lagi dua orang yang positif Corona.

Menurut Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati, penambahan dua kasus baru merupakan kuli di Pasar Kobong Semarang dan pasien positif perempuan seorang tenaga medis (nakes).

"Satu kasus ialah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen seorang kuli dari Klaster Pasar Kobong dan satu ialah nakes yang bekerja di RS Ortopedi Solo," terang Yuni, Selasa (2/6/2020).

Yuni melanjutkan kuli  tersebut berasal dari Kecamatan Tanon sementara nakes yang bekerja di RS Ortopedi Solo merupakan warga Kecamatan Gemolong.

Isi Pesan Teror kepada Perawat di Sragen, Kapolres : Intinya Ditulis Anda Terima Akibatnya 

Buntut Intimidasi Perawat di Sragen, Polisi Panggil 4 Saksi untuk Korek Siapa Aktor di Balik Teror

"Nakes ini pulang ketika Idul Fitri dan berlebaran bersama keluarga ya otomatis kita melakukan tracking semua yang sudah bertemu dengan nakes ini," kata Yuni.

Meskipun penambahan dua kasus Yuni menyampaikan angka kesembuhan di Sragen telah mencapai 32 orang dan satu meninggal dunia.

Kini total pasien positif Covid-19 di Sragen menjadi 9 orang.

Lima merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) Klaster Gowa dan Klaster Temboro, tiga di rawat di RSUD Solo dan satu di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen.

"Kesiapan RS kami siap, angka kematian kami tekan begitu rendah. Tidak gugus tugas di tingkat Kabupaten Sragen saja yang bekerja tapi di tingkat desa juga," kata Yuni.

Sementara itu hasil Rapid Test massal yang dilakukan di Kecamatan Sambirejo kemarin satu orang dinyatakan reaktif Covid-19.

Tribunnews & Cardinal Salurkan 3.000 Masker ke Sragen, Bupati Yuni : Bisa Kita Bagikan ke Sekolah

Begini Reaksi Bupati Sragen Yuni Soal Tenaga Kesehatan Yang Tangani Covid-19 Kena Teror

Hasil tersebut berdasarkan uji Labkesda Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen yang keluar, Senin (1/6/2020).

Sementara itu yang mengikuti pemeriksaan Rapid Test sebanyak 289 orang dan selebihnya 288 orang dinyatakan non reaktif Covid-19.

"Satu orang reaktif ini pernah menjadi Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang merupakan Pelaku Perjalanan (PP) dari Jakarta dua bulan lalu," kata Kepala DKK Sragen Hargiyanto.

Hargi menambahkan satu warga reaktif Covid-19 tersebut hari ini akan dilaksanakan pemeriksaan swab test.

Selain itu mengantisipasi penyebaran, dirinya juga sudah melakukan Rapid Test kepada anggota keluarga. (TribunJateng.com/Uti)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Sragen Sempat Nihil 9 Hari, Kini Muncul 2 Kasus Baru Positif Corona, Seorang Kuli di Pasar Kobong

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved