Pilkada Solo 2020
Sabar Sak Wetoro, PDIP Solo Minta Achmad Purnomo Bersabar Tunggu Rekomendasi dari Pusat
Sabar Sak Wetoro, PDIP Solo Minta Achmad Purnomo Bersabar Tunggu Rekomendasi dari Pusat
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Aji Bramastra
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Solo, Teguh Prakosa mengatakan DPC akan melayangkan surat balasan resmi atas pengajuan surat pengunduran diri Achmad Purnomo sebagai bakal calon Wali Kota Solo.
Adapun Purnomo mengajukan surat tersebut pada Kamis (28/5/2020) dan diterima langsung Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.
• Gibran Batal Jadi Calon Tunggal, PDIP Solo Ngotot Usung Achmad Purnomo di Pilkada Solo 2020
• Alasan PDIP Solo Tetap Ngotot Mengusung Achmad Purnomo Jadi Calon Wali Kota Solo
Surat tersebut telah dirapatkan bersama pengurus DPC, PAC, dan ranting partai, Sabtu (6/6/2020).
"Kita sampaikan surat balasannya kepada Pak Purnomo di bawahnya nanti, sabar sak wetoro (bersabarlah sebentar lagi)," kata Teguh, Minggu (7/6/2020).
"Mungkin di bulan ini akan turun rekomendasinya," jelasnya.
Teguh mengatakan keputusan penolakan surat pengunduran diri Purnomo atas persetujuan semua pengurus DPC, PAC, dan ranting PDI Perjuangan Kota Solo.
"Kemarin yang mengusulkan seluruh kader partai, suratnya pak Purnomo itu ditujukan kepda Ketua DPC partai," kata Teguh.
"Oleh Ketua DPC Partai dilakukan konsolidasi ke jajaran ranting dan PAC, ditanya semua apakah mau menerima atau menolak surat pengunduran diri pak pur," papar dia.
"Serempak seluruh jajaran ranting maupun PAC memutuskan menolak," tambahnya.
Teguh menegaskan DPC PDI Perjuangan Kota Solo siap mengamankan dan memenangkan apapun keputusan rekomendasi DPP partai.
"Kemarin disampaikan apapun keputusan rekomendasi DPP PDI Perjuangan, tugas DPC partai mengamankan dan memenangkan, itu saja dengan segala resikonya," tegasnya.
Teguh mengungkapkan mesin partai PDI Perjuangan terus dipanasi sembari menunggu kepastian rekomendasi DPP partai.
"Sambil menunggu kita akan matangkna persiapan, sampai saat ini kita belum pernah mendengar mengetahui rekomendasi akan turun ke siapa," ungkap dia.
"Kita sudah siap jauh-jauh hari, waktu Wali Kota menyatakan KLB akhir maret lalu kita terus melakukan persiapan," tandasnya. (*)
