Penampakan Lapangan Bola di Klaten yang Viral : Dulu Menyedihkan, Kini Jadi Bak Lapangan Eropa
Penampakan Lapangan Bola di Klaten yang Viral : Dulu Menyedihkan, Kini Jadi Bak Lapangan Eropa
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Aji Bramastra
"Dulu tak terawat sejak 5 bulan yang lalu, hingga kami merawat lapangan ini, " ucap Rijal.
Rijal mengatakan dalam usaha perawatan lapangan desa, menggunakan dana patungan iuran dari anggota Karang Taruna, dengan klub sepak bola desa, Port Teloyo.
Pasalnya, dana desa saat ini masih digunakan untuk penanganan Covid-19.
"Dengan iuran bersama ini, kami melakukan perawatan lapangan ini, saat ini kami sedang memperbaiki tiang gawang yang sempat ambruk karena pemasangan sebelumnya kurang kuat," kata Rijal.

Rijal mengatakan pembuatan motif lapangan sudah dilakukan sejak dua minggu yang lalu.
"Dua minggu lalu, kami bikin kotak-kotak, lalu yang motif bulat baru seminggu yang lalu," ujar Rijal.
Rijal mengaku kepala desa Teloyo mendukung langkah merawat lapangan desa tersebut.
"Kades mendukung langkah kita dan memberi izin, bahkan mengupayakan dana untuk biaya perawatan lapangan desa," tutur Rijal.
Rizal mengatakan lapangan ini sudah siap disewakan untuk kegiatan sepak bola.
Bahkan, pemain liga 1 dan 2 pernah menjajal lapangan tersebut.
"Pemain liga 1 yang pernah mencoba lapangan ini, yaitu Gufron dari PSS Sleman, Bayu Nugroho dari Persebaya, Jogobanowo dari Persela Lamongan, serta pemain Persis Solo dan eks pemain persis pernah menjajal lapangan ini," sebut Rijal. (*)