Solo KLB Corona
Masih Pandemi, HUT ke-74 Kabupaten Sukoharjo Dipastikan Tanpa Kirab dan Pesta Rakyat
"Acaranya hanya rapat paripurna di DPRD Sukoharjo saja," kata Kabag Pemerintah Setda Sukoharjo, Ary Hatiyanto.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ilham Oktafian
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Sukoharjo ke-74 yang jatuh pada 15 Juli 2020 mendatang akan terasa lain dibanding tahun sebelumnya.
Keberadaan pesta rakyat akan ditiadakan mengingat kurva pandemi covid-19 di Sukoharjo belum menunjukkan tanda penurunan.
Kabag Pemerintah Setda Sukoharjo, Ary Hatiyanto, mengakatakan jika sejumlah kegiatan seperti lomba, kirap, tirakatan, dan ziarah ke makam pahlawan ditiadakan.
"Acaranya hanya rapat paripurna di DPRD Sukoharjo saja," katanya.
• Klaster Nakes di Sukoharjo Alami Peningkatan, 665 Rekan Seprofesi Bakal Diperiksa Kesehatannya
• 12 Kecamatan di Sukoharjo Masuk Zona Merah, Satpol PP Bakal Sita KTP Warga yang Tak Pakai Masker
• Terjadi Penambahan 13 Kasus dalam Sepekan, Kabupaten Sukoharjo Hadapi Gelombang Kedua Covid-19?
Sedianya HUT Sukoharjo ke-74 ini akan diselenggarakan pada 15 Juli 2020 mendatang.
Biasanya sejumlah kegiatan ini dimeriahkan dengan berbagai ajang seperti lomba olahraga, lomba PKK, lomba kebersihan, dan lainnya.
Pada malam sebelum HUT, Pemkab Sukoharjo dan sejumlah warga akan menggelar malam tirakatan.
Dan pada puncaknya, akan ada kirap dari Kantor Kabupaten hingga Rumah Dinas Bupati Sukoharjo.
"Rencananya Disdikbud Sukoharjo juga akan menggelar pagelaran wayang kulit, tapi kita tunda hingga akhir tahun."
"Dan kalau situasinya tidak memungkinkan, maka akan ditiadakan," jelasnya.
Agar pelaksanaan HUT tetap meriah, Pemkab Sukoharjo meminta masyarakat untuk tetap memasang bendera merah-putih dirumah masing-masing, serta pemasangan umbul-umbul. (*)