Ledakan di Beirut
Ledakan Beirut Lebanon, Amonium Nitrat Diduga Jadi Penyebab, Zat yang Mudah Terbakar?
Zat ini adalah oksidator yang kuat dan dapat bereaksi keras dengan bahan yang tidak kompatibel lainnya.
Stabilitas dan bahayanya
Amonium nitrat stabil dalam larutan padat, cair, atau padat.
Namun, itu bisa menjadi kurang tahan terhadap peledakan atau inisiasi karena adanya kontaminasi atau pada paparan suhu tinggi, misalnya terkena api atau panas radiasi.
Adapun aspek yang dapat menyebabkan amonium nitrat menjadi kurang stabil dan berisiko lebih besar meledak antara lain paparan terhadap kontaminan klorida dan logam (kromium, tembaga, kobalt, dan nikel), penurunan pH, atau peningkatan keasaman.
- Kemudian, aspek yang membuat amonium nitrat dapat meledak yakni:Adanya paparan terhadap guncangan kuat, misalnya dari gelombang kejut ledakan di dekatnya.
- Terpapar pada suhu tinggi di bawah kurungan, misalnya dalam pipa tertutup.
- Adanya ledakan kecil yang dapat memicu ledakan hebat yang disimpan di dekatnya.
Amonium nitrat tidak terbakar Masih dari sumber yang sama, dijelaskan bahwa amonium nitrat tidak terbakar.
• Video Detik-detik Pengantin di Lebanon Nyaris Terpental saat Ada Ledakan Dahsyat, Sedang Pemotretan
• Kisah Pengusaha Tahu Terpukul Corona : Dari Omzet Turun 50 Persen Sampai Buang Tahu yang Tak Laku
Namun, zat ini akan mendukung dan meningkatkan laju pembakaran di dekat bahan yang mudah terbakar atau mudah terbakar, bahkan tanpa oksigen.
Ketika amonium nitrat dipanaskan akan meleleh, terurai, dan melepaskan gas beracun, termasuk nitrogen oksida (NOx) dan gas amonia (NH3).
Saat dipanaskan secara berlebihan (misal terkena api) dapat menyebabkan ledakan di ruang tertutup dan wadah atau bejana yang tertutup dapat pecah dengan hebat.
Diketahui titik lebur amonium nitrat sebesar 170 derajat celsius dan suhu penguraian kurang dari 210 derajat celsius.
Mengelola bahaya dan risiko
Setelah meninjau lembar data keselamatan dan label wadah, ada sejumlah tindakan yang dapat dilakukan guna mencegah terjadinya bahaya dan risiko dari amonium nitrat, antara lain:
- Mengidentifikasi bahaya dari amonium nitrat dalam konteks bagaimana bahan disimpan dan ditangani.
- Melakukan penilaian risiko untuk menentukan sifat, kemungkinan, dan tingkat keparahan insiden yang dapat mengakibatkan kerusakan pada orang, properti lingkungan (misal kebakaran, ledakan, atau tumpahan).
- Putuskan dan terapkan tindakan pengendalian yang tepat untuk memastikan bahwa risiko terhadap orang, properti, dan lingkungan diminimalisasi sejauh mungkin.
(KOMPAS.COM / Retia Kartika Dewi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ledakan di Beirut, Lebanon, dan Dugaan Sumber Penyebabnya...".