Solo KLB Corona
Penyebaran Corona di Klaten Belum Berhenti, 5 Warganya Positif, di Antaranya Tertular karena Bekerja
Cahyono menduga pasien terpapar pada saat melakukan aktifitasnya tersebut.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Klaten kembali mengumumkan data terbaru terkait penyebaran Covid-19 di Kabupaten Klaten, Selasa (11/8/2020).
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten, Cahyono Widodo, menyampaikan ada penambahan 2 kasus sembuh Covid-19, dan 5 kasus positif.
Lebih Lanjut Cahyono menjelaskan kedua pasien sembuh berasal dari Kecamatan Juwiring dan Kecamatan Jogonalan.
Pasien sembuh berasal dari Kecamatan Juwiring, seorang laki-laki berinisial H (50) dan dari Kecamatan Jogonalan, seorang perempuan berinisial SL (23).
• Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Ultimatum Pelaku Penyerangan di Solo yang Belum Tertangkap Terus Dikejar
• Wali Kota Solo Rudy Minta Insiden Penyerangan di Pasar Kliwon Tak Terulang Lagi,Ini Pesan Lengkapnya
Pasien H sebelumnya dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 sejak Sabtu (8/8/2020) dan sempat dirawat di RSUD Sukoharjo.
Sedangkan pasien SL sebelumnya dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 sejak tanggal Rabu (29/7/2002) dan sempatdirawat RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten.
Dari hasil evaluasi pengobatan dengan pemeriksaan spesimen dari kedua pasien tersebut menunjukkan negatif, sehingga pasien dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang.
"Meskipun sudah diperbolehkan pulang, pasien diminta untuk tetap melakukan isolasi mandiri minimal 7 hari," kata dia.
Sedangkan pasien terkonfirmasi positif baru berasal dari Kecamatan Prambanan, Kecamatan Manisrenggo, dan Kecamatan Polanharjo
Sementara untuk penambahan pasien positif Covid-19 baru berasal dari Kecamatan Prambanan merupakan seorang perempuan berinisial MS (50).
Lalu pasien positif dari Kecamatan Manisrenggo seorang remaja laki-laki berinisial RAP (19 ).
Kemudian 3 pasien positif dari Kecamatan Polanharjo masing-masing berinisial AD (57), M (49 ), dan MRS (15).
Pasien AD dan M merupakan pasien perempuan sedangkan MRS merupakan pasien remaja laki-laki.
Pasien MS diketahui bekerja sebagai wiraswasta yang beraktifitas sehari-hari di Kabupaten Klaten.
Cahyono menduga pasien terpapar pada saat melakukan aktifitasnya tersebut.
• Ada 30 Ribu Warga Belum Rekam Data e-KTP, Dispendukcapil Klaten Geber Program Pelaut Bala,Apa itu?
• Pemkab Klaten Bolehkan Warganya Gelar Malam Tirakatan HUT ke-75 RI di Tengah Pandemi, Ini Syaratnya
"Saat ini pasien MS sedang menjalani isolasi di Rumah Sehat Covid-19 Edotel Klaten," kata Cahyono.
Selanjutnya, pasien RAP diketahui berprofesi sebagai karyawan yang beraktifitas sehari-hari di Kabupaten Klaten.
"Saat ini pasien RAP sedang menjalani perawatan di RSPAU Dr. S Hardjolukito Yogyakarta," lanjut dia.
Sedangkan pasien AD, M, dan MRS diketahui merupakan kontak erat dari kasus terkonfirmasi positif Covid-19.
Sehingga dimungkinkan ketiganya terpapar dari kasus terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut.
"Saat ini ketiga pasien sedang menjalani isolasi mandiri dibawah pengawasan tim medis," kata Cahyono
Dengan penambahan 2 kasus sembuh dan 5 terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga jumlah kumulatif pasien positif Covid-19 di Klaten menjadi 166 orang.
Sebanyak 35 orang menjalani perawatan di rumah sakit, 124 orang sembuh, dan 7 orang meninggal dunia.
Dengan adanya kasus penambahan tersebut, masyarakat diharapkan lebih disiplin menaati protokol kesehatan yang berlaku.
"Tetap berada di rumah, jika terpaksa keluar rumah wajib menggunakan masker, hindari kerumunan, dan terapkan pola hidup bersih dan sehat," harap Cahyono. (*)