Berita Solo Terbaru
Dibuat Orang Solo,Ransum Jemaah Haji Ada Beberapa Zona : Orang Jateng Harus Ketemu Opor & Sayur Asem
Ransum MakanKu milik Puspo Wardoyo sedianya disiapkan untuk jemaah haji Indonesia 2020.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ransum atau makanan siap saji MakanKu milik pebisnis kuliner Puspo Wardoyo sedianya disiapkan untuk jemaah haji Indonesia 2020.
Nantinya, ia menerapkan beberapa zonasi untuk masing masing daerah dengan makanan khas tersendiri.
"Kita bagi per zona, ada Zona Jawa Tengah, Jawa Timur, dan sebagainya," kata Puspo kepada TribunSolo.com, Sabtu (12/9/2020)
Ia pun menyampaikan alasan tersendiri mengapa zonasi makanan bagi para jamaah dianggap amat penting.
"Kita ingin para jemaah menikmati makanan kesukaan berdasarkan daerahnya," ungkapnya.
• Makanan Ransum Siap Saji untuk Jemaah Haji Indonesia 2020 Ternyata Dibuat Orang Solo Puspo Wardoyo
• Gibran Anak Presiden Jokowi Putar Otak Hadapi PSBB Total Demi Jualannya di Jakarta Tetap Bisa Dibeli
"Misalnya orang Jawa Tengah minimal harus ketemu gudeg, sayur asem, gulai ayam dan opor ayam, lalu orang Surabaya harus ketemu rawon, orang Jakarta bertemu soto betawi, orang Makasar harus ketemu Coto Makasar," imbuhnya membeberkan.
"Semuanya harus sesuai," tegasnya.
Ditundanya pelaksanaan ibadah haji akibat pandemi Covid-19 tak menjadi permasalahan bagi pria yang pernah menjadi bintang tamu di video Deddy Corbuzier itu.
"Tidak masalah, makanya kita jual umum," aku dia.
"Kalau tahun depan dilaksanakan kita siap, karena Indonesia satu satunya yang bisa mensuplay dan siap cuma saya," tegasnya.
Sebelumnya, Puspo baru saja memperkenalkan makanan ransum tentara.
Berbeda dengan ransum tentara yang menunya cukup sederhana, produk yang diberi nama MakanKu tersebut mempunyai pilihan menu yang bervariatif.
Bahkan semua menu merupakan makanan khas Indonesia.
"Menu ada 100 lebih," kata dia.
"Ada Gudeg Ayu, Nasi Liwet, Selat, Tengkleng dan masih banyak lagi," tambahnya.
Tak hanya makanan Jawa, Puspo juga membuka membuat varian menu untuk usahanya itu.
• Kisah Slamet 10 Tahun Ngamen di Pintu Tol, Kini Mampu Berangkatkan Ibu Naik Haji
• Cerita WNI yang Berhaji di Tengah Pandemi Covid-19, Jamaah Bisa Diskualifikasi Jika Lakukan Ini
"Nanti kita akan mencoba juga untuk Coto Makasar, Rawon Surabaya, Soto Betawi, dan yang lainnya," aku dia.
Puspo sendiri membandrol Makanku dengan harga mulai Rp 50ribu hingga Rp 60ribu.
Untuk mendapatkan produk Makanku, sebut Puspo masyarakat dapat memesan melalui via online maupun offline.
Untuk offline dapat membeli di Kedai MakanKu yang lokasinya berada di Jalan Slamet Riyadi utara Sriwedari Solo.
Sementara untuk online, kata Puspo dapat memesan via website http://www.makanku.co.id, instagram @makanankureadymeal, youtube: Makanku ReadyMeal, hingga via whatsapp di nomor 08116053553.
"Kedepan akan ada dimana mana, di warung kecil ada semua," tandas dia. (*)