9 Ibu Hamil di Kecamatan Weru Sukoharjo Positif Covid-19, Didominasi Kategori Orang Tanpa Gejala

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Sebanyak 9 ibu hamil di Kabupaten Sukoharjo terkonfirmasi positif Covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sukoharjo, Yunia Wahdiyati mengungkapkan, kasus bumil yang terkonfirmasi Corona terbanyak ditemukan di Kecamatan Weru.

"Ada sembilan kasus ibu hamil," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Jumat (2/10/2020).

Dikatakan, dari kasus bumil yang ditemukan positif, didominasi dengan kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).

"Bumil berisiko tinggi positif Covid-19, karena bila mereka terkena anemia dan kekurangan energi maupun kalori, maka akan menurunkan imunitas tubuh," kata dia menekankan.

Yunia menjelaskan, bumil yang positif Covid-19, akan sangat membayakan jika sudah mendekati saat persalinan.

• Jangan Salah! Ini Jalur yang Bisa Dilewati di Flyover Purwosari : 2 Jalur Lambat Diberlakukan Searah

• Nasib Bocah Boyolali Berbulan-bulan Diperban & Hanya di Kasur Seusai Tubuh Terbakar Akibat Petasan

Sebab, selain daya tahan tubuh yang menurun, ruang persalinan bumil positif Covid-19 juga menggunakan ruang khusus.

"Layananan persalinan untuk bumil positif Covid-19 tidak mudah," kata dia.

"Karena harus menggunakan ruang isolasi khusus dengan tekanan negatif," terangnya.

"Sementara di rumah sakit di Solo Raya yang memiliki ruang persalinan dengan tekanan negatif masih sedikit," jelasnya.

Selain itu, Satgas juga memiliki kendala terkait pemeriksaan swab test kepada ibu hamil.

Banyak bumil yang takut menjalani swab test, dengan kekhawatiran akan positif Covid-19.

"Saat kami melakukan swab test ke bumil banyak yang takut," kata dia.

"Karena beberapa wilayahnya ada diskriminasi, sehingga kami akan terus melakukan edukasi," akunya.

Klater Keluarga