Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Hasil Razia Gabungan di Solo, Petugas Catat Pelanggar Protokol Kesehatan Covid-19 Tembus 1.120 Orang

Sekretaris Satpol PP Solo, Didik Anggono mengatakan, ada sebanyak 1.120 orang yang melanggar protokol kesehatan karena tak pakai masker.

Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Ilham Oktafian
Warga terjaring razia karena tak pakai masker di kawasan Stadion Manahan, Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jumat (11/9/2020) 

Lanjut dr. Lala, ia pun menyorot masifnya penggunaan masker scuba yang masih dipakai oleh berbagai lapisan masyarakat, baik kalangan perpendidikan rendah maupun tinggi.

Jika ingin aman, kata dia sebaiknya keberadaan masker scuba ditiadakan.

"Ditarik atau dimusnakan, kalau benar-benar ingin sehat," tutupnya.

Bahaya Tak Higienis

Di masa pandemi covid-19, banyak cara yang harus dilakukan untuk mencegah penyebaran virus tersebut.

Salah satunya yakni mencuci tangan untuk mencegah penularannya.

Selain cuci tangan masker juga harus digunakan tetapi penggunaan masker yang kotor ternyata dapat memicu gangguan kesehatan.

Selain jerawat di dagu, beberapa orang diketahui menderita sakit tenggorokan setelah memakai masker untuk jangka waktu yang lebih lama dan tidak mencucinya.

Cerita Tenaga Medis Covid-19 Kesakitan saat Melepas Masker: Kalau Lecet Bekasnya Lumayan Lama Hilang

Bukan Cadar, Penyerang Pendekar PSHT di Kartasura Diungkap Gunakan Masker, Jaket dan Celana Jeans

Ngeyel Berkerumun, Tim Tindak Covid-19 Karanganyar Akan Datangi dan Sanksi Mereka yang Tak Bermasker

Jadi, jika kamu telah meninggalkan masker di dalam mobil, memakainya berulang kali, ada risiko besar menderita sakit tenggorokan.

Dokter pengobatan keluarga Neha Vyas, MD, menjelaskan mengapa sakit tenggorokan terjadi dan bagaimana masker kotor yang penuh kuman dan beberapa variabel lain yang dapat menyebabkannya.

Apa penyebab sakit tenggorokan dan apakah orang-orang tertentu lebih sering mengalaminya?

“Sakit tenggorokan bisa disebabkan oleh virus, bakteri, atau penyebab iritasi lingkungan. Bisa juga disebabkan oleh ketegangan vokal (terlalu banyak menggunakan suara), udara kering, atau kondisi yang disebut refluks gastroesofageal, atau Gerd, ”kata Vyas.

Siapa pun bisa mengalami sakit tenggorokan, tetapi orang dengan sistem kekebalan yang lemah, penderita alergi dan mereka yang pekerjaannya menggunakan suara keras mungkin sangat rentan terhadapnya.

Mengapa kita bisa sakit tenggorokan setelah memakai masker dalam waktu lama?

“Pemakai masker sering kali membuat orang harus berbicara lebih keras agar bisa didengar orang lain. Ini dapat menyebabkan ketegangan vokal, ”kata Dr. Vyas.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved