Robby Sumampouw Meninggal Dunia
Pemakaman Robby Sumampouw Berlangsung 2 Jam, Digelar dengan Prosesi Agama Katolik & Budaya Tionghoa
Setelah diangkat ke tempat peristirahatan terakhirnya, prosesi pemakaman dengan agama Khatoik mulai pukul 11.22 WIB.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
Jenazah masuk ke ambulans pukul 10.11 WIB.
Seusai itu, anak, menantu dan cucu Robby tampak berbaris di depan mobil ambulans.
Ada yang membawa foto mendiang Robby, dan taburan bunga.
Sementara itu, menantu Robby, Reza Herman Surjaningrat menghadap ke arah mobil ambulans.
Ia tampak membawa semangka dan didampingi suhu untuk melantunkan doa sebelum mobil berangkat.
Seusai berdoa, semangka itu lantas dipecahkannya dengan melempar kebawah.
Ia langsung memberikan penghormatan terakhir.
"Biasanya ada merpati dan semangka, kadang-kadang juga ada lele," ujar Sumartono.
"Itu untuk menghindari arwah mengajak keluarganya dan meminta yang baik, arwah lancar ke surga," tambahnya.
Seusai pemecahan semangka, anak, menantu, dan cucu Robby lantas berjalan menuju pintu keluar Thiong Ting.
Baca juga: Pengusaha Kawakan Solo Robby Sumampouw Dimakamkan, Kursi Pelayat di Rumah Duka Thiong Ting Penuh
Baca juga: Siang Ini Jenazah Robby Sumampouw Dimakamkan di Blok VV Taman Memorial Delingan Karanganyar
Beberapa di antaranya menaburkan bunga di jalan yang akan dilewati mobil pembawa jenazah Robby.
Adapun 5 perwakilan keluarga berada di belakang ambulans guna mendorong mobil tersebut.
"Itu sebagai ungkapan keluarga sudah mengikhlaskan kepergian almarhum pak Robby," ucap Sumartono.
Mobil ambulans lantas meninggalkan kompleks Thiong Ting pukul 10.15 WIB dengan pengawalan ketat mobil Patwal.
Putranya Bawa Foto Mendiang Robby