Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada Sukoharjo 2020

EA dan Joswi Tutup Debat Publik Perdana Pilkada Sukoharjo 2020 dengan Baca Pantun Bernada Satire

Debat publik perdana dalam Pilkada 2020 yang diselenggarakan KPU Sukoharjo ditutup dengan pembacaan pantun bernada satire.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Istimewa
Suasana debat publik perdana dalam Pilkada 2020 di Hotel Tosan Solo Baru, Sabtu (17/10/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Debat publik perdana dalam Pilkada 2020 yang diselenggarakan KPU Sukoharjo ditutup dengan pembacaan pantun bernada satire.

Pantun dibacakan paslon Etik Suryani - Joko Santosa (EA) dan Joko Santosa - Wiwaha Aji Santosa (Joswi) saat debat di Hotel Tosan Solo Baru, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (17/10/2020) malam.

Pembacaan pantun pertama dilakukan oleh Agus Santosa sebagai clossing statement.

Dia mengangkat mengenai pencapaian pembangunan, kesehatan, pendidikan, dan peretasan kemiskinan yang dilakukan selama era Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya.

Baca juga: Misteri Tewasnya Samsul Bahri, Pembunuh Bocah Rangga dan Pemerkosa Ibu Muda di Aceh

Baca juga: 5 Fakta Debat Perdana Pilkada Sukoharjo 2020, Sudah Mulai Muncul Aksi Saling Sindir Antar Paslon

Ya, Paslon EA ingin meneruskan program-program yang telah sukses dijalankan pemerintahan Wardoyo Wijaya selama menjabat sebagai Bupati Sukoharjo dua periode.

Hal ini tak lepas dari Etik Suryani yang merupakan istri dari Wardoyo Wijaya dan juga Agus Santosa merupakan mantan Sekda Sukoharjo.

"Pasangan Etik-Agus sebagai bagian dari pemerintahan sekarang, telah mencurahkan segala tenaga, pikiran, dan daya untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat," ucap Agus.

"Pelangi telah datang, mentari telah bersinar cerah, bukalah pintu rumah masing-masing dan lihatlah sekitar rumahmu," kata dia saat membacakan sepenggal pantun.

Dia juga membandingkan pembangunan 10 tahun silam di mana Sukoharjo banyak jalan rusak ditanami pisang, Solo Baru masuk belantara dan sebagainya.

Dipenghujung, Agus mengajak masyarakat untuk memilih EA pada Pilkada Sukoharjo tanggal 9 Desember 2020 mendatangkan.

Adapun pantun juga dibacakan oleh pihak Joswi, yang dibacakan Wiwaha Aji Santosa.

Dalam pantunnya Wiwaha mengatakan jika masyarakat membutuhkan perubahan di Sukoharjo.

"Masyarakat menghendaki Bupati baru yang benar-benar baru, sehingga mereka disitu mereka jelas menginginkan perubahan," kata Wiwaha.

"Bersama partai pengsung dan pendukung, dan sebagaian masyarakat melalui relawan kami, Joswi berikhtiar untuk perubahan tersebut," imbuhnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved