Penemuan Jasad Terbakar di Bendosari
Tangan Terikat Selotip & Tewas Terlentang, Benarkah YL Dibakar Hidup-Hidup dalam Xenia AD 1526 EA?
Korban ditemukan di bagian belakang mobil dalam posisi terlentang dengan tangan terikat.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO – Jenazah perempuan berinisial YL (42) ditemukan dengan kondisi mengenaskan terbakar dalam mobil Daihatsu Xenia berplat nomor polisi AD-1526-EA di Desa Toriyo, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (20/10/2020).
Korban ditemukan di bagian belakang mobil dalam posisi terlentang dengan tangan terikat.
“Ditangan korban ditemukan selotip,” kata Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Muhammad Alfan, Rabu (21/10/2020).
Pihak kepolisian masih belum bisa memastikan sebab tewasnya YL tersebut.
Sebelumnya, petugas PMK di Sukoharjo, Jawa Tengah, terkejut dengan temuan mereka, Selasa (20/10/2020) malam.
Sekira pukul 22.00 WIB, mereka mendapat panggilan untuk memadamkan sebuah mobil yang terbakar di jalanan, tepatnya di Desa Sugihan, Bendosari, Sukoharjo.
Setelah memadamkan api di mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi AD 1526 EA, mereka terkejut melihat isi dalam mobil itu : sesosok jenazah manusia!
Penemuan itu pun kemudian menggegerkan warga desa.
Baca juga: Kondisi Jasad Terbakar Dalam Mobil di Bendosari : Tertelungkup di Jok Belakang, Tubuh Gosong
Baca juga: Jasad Terbakar yang Ditemukan di Bendosari Sukoharjo Berjenis Kelamin Perempuan
Polisi berdatangan, dan mulai melakukan olah kejadian perkara pada Rabu (21/10/2020) pagi.
Belakangan, identitas sosok mayat berjenis kelamin perempuan yang ditemukan didalam mobil terungkap.
Diketahui jika identitas mayat tersebut merupakan warga Solo yang ber KTP Wonogiri berinisial YL (42).
"Seorang perempuan pegawai swasta, informasinya sekarang tinggal di Pasar Kliwon Solo," ujar Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan Rabu (20/10/2020).
Seperti diketahui jika YL (42) ditemukan terbakar di dalam mobil dengan posisi terlentang di Selasa (19/10/2020) malam.
Kepada TribunSolo.com, Alfan menuturkan kronologi penemuan mayat yang menggegerkan warga itu.