Jalan Menuju Tawangmangu Ada Peningkatan Kendaraan 75 Persen, Polres Siapkan Skema Rekayasa Lalin

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Masyarakat mulai memanfaatkan cuti bersama Cuti bersama Maulid Nabi Muhammad S.A.W untuk bertamasya.

Hal tersebut nampak pada arus lalu lintas di kawasan wisata Kabupaten Karanganyar yang mengalami peningkatan sebesar 75 persen, dibandingkan dengan hari pertama libur panjang.

Dari pantauan Tribunjateng.com di simpang tiga Keprabon Karangpandan, Kamis (29/10/2020) sekira pukul 13.00, terlihat personel Satlantas Polres Karanganyar beserta Polsek Karangpandan mengatur arus lalu lintas baik dari maupun menuju kawasan wisata di Ngargoyoso dan Tawangmangu.

Baca juga: Diserbu Masyarakat Saat Bagikan Beras dan Uang, Habib Hasan: Selanjutnya Door to Door Saja

Baca juga: Masih Ada Waktu,Pendaftaran Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta di Karanganyar Dibuka hingga Tengah Malam Ini

Baca juga: Libur Panjang, Pantai di Gunungkidul DIY Mulai Dipadati Pelancong

Baca juga: Nestapa Pemain Persis Solo karena Liga 2 Diundur Lagi, Tahu via Medsos, Belum Dapat Kabar dari PSSI

Mengingat lokasi tersebut merupakan pertemuan arus lalu lintas dari Ngargoyoso dan Tawangmangu.

Kapolsek Karangpandan, Iptu Widyatmoko menyampaikan, peningkatan arus lalu lintas menuju Ngargoyoso dan Tawangmangu terjadi sejak pukul 09.00. Kendaraan di dominasi roda empat dari luar wilayah Soloraya.

"Dibanding hari pertama (libur panjang) ada kenaikan arus lalu lintas sekitar 75 persen." katanya.

"Mayoritas menuju ke arah Tawangmangu, yang didominasi kendaraan roda empat Nopol luar kota tapi masih wilayah Jateng," jelasnya.

Menurutnya peningkatan arus lalu lintas terjadi lantaran bertepatan dengan hari libur.

Sehingga masyarakat banyak yang berwisata menuju ke Tawangmangu maupun Ngargoyoso.

Dia menjelaskan, perkembangan arus lalu lintas di simpang tiga Keprabon selalu dilaporkan ke jajaran Polsek Ngargoyoso dan Tawangmangu guna mengantisipasi adanya kemacetan.

"Sudah koordinasi dengan Kapolsek Tawngmangu, kendaraan dari atas (Tawangmangu) dilewatkan ke jalur (selatan) Matesih, kecuali kendaraan besar tetap lewat jalur utama (utara)," jelasnya.

Dia mengimbau supaya para pengendara jalan tetap berhati-hati dan mengutamakan keselamatan dalam berkendara. (*)