Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Diantar Satpol PP ke Bank untuk Menabung, Ternyata Pengemis Punya Tabungan Rp 130 Juta

Kasus serupa juga sempat terjadi di Jakarta Selatan, Muklis Muctar Besani, pengemis berusia 65 tahun berhasil mengumpulkan uang Rp 194,5 juta.

Editor: Reza Dwi Wijayanti
Kolase dok Dinsos Jakarta Selatan/SURYA.co.id
ILUSTRASI. Pengemis Kaya, Bawa Uang Rp 194,5 Juta di Tas Ransel & Dibawa Kemana-mana, di Kediri Lebih heboh 

Alangkah terkejut petugas Pol PP yang mengantar mereka, sebab kedua pengemis itu dalam buku tabungan rekening sebuah bank mencapai Rp 130 juta.

Ditambah lagi uang tunai Rp 5 juta lebih. 

Jadi, total uang kedua pengemis itu mencapai Rp 135 juta lebih.

Menurut Rahmad Fadli SSTP MSi, kedua pengemis tersebut biasanya sering ke bank melalui petugas bank untuk memproses uangnya agar tersimpan di tabungan.

Kasus serupa: pengemis punya uang Rp 194,5 juta di ransel

Pengemis Kaya, Bawa Uang Rp 194,5 Juta di Tas Ransel & Dibawa Kemana-mana, di Kediri Lebih heboh (Kolase dok Dinsos Jakarta Selatan/SURYA.co.id)
Pengemis Kaya, Bawa Uang Rp 194,5 Juta di Tas Ransel & Dibawa Kemana-mana, di Kediri Lebih heboh (Kolase dok Dinsos Jakarta Selatan/SURYA.co.id) ()

Muklis Muctar Besani bisa disebut pengemis kaya yang beroperasi di Jakarta Selatan.

Bagaimana tidak, pengemis berusia 65 tahun ini berhasil mengumpulkan uang sebesar Rp 194,5 juta.

Uang sebanyak itu dalam pecahan, Rp 20.000, Rp 50.000 dan Rp 100.000 dan dimasukkan ke dalam tas ransel.

Tas tersebut dibawanya kemanapun ia pergi.

Terungkapnya pengemis kaya itu setelah terjaring razia petugas dari Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan pada Jumat (29/11/2019).

"Tertangkap sedang mengemis di salah satu tempat di kawasan Gandaria, Ketangkap jam 9.30," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan Mursyidin saat dihubungi.

"Itu uang dari hasil dia mengemis.

Pengakuannya jika mendapat sekian puluh ribu dia tukar," terang dia.

Uang tersebut selalu dibawa Muklis lantaran tidak pernah pulang ke rumah yang berada di Ciputat.

Kini, Muklis sudah berada di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1, Kedoya, Jakarta Barat guna dilakukan pembinaan.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved