Update Gunung Merapi
Kronologi Naiknya Status Merapi dari Waspada ke Siaga, Tapi BPPTKG Belum Rekomendasikan Pengungsian
Disampaikan oleh Kepala BPPTKG Yogyakarta Hanik Humaida, jika aktivitas Merapi bermula sejak 5 bulan lalu, atau pada Juni 2020.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
Di Boyolali Banyak Terdampak
Sebanyak 3 desa dan 9 dusun di Kabupaten Boyolali bakal terdampak langsung jika sewaktu waktu Gunung Merapi meletus.
Mengingat kini, status Gunung Merapi telah naik, dari level waspada ke siaga.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Bambang Sinung menyebut ada sejumlah desa yang berada cukup dengan dengan puncak Merapi.
Baca juga: 7 Link Live Streaming Debat Antara Gibran Anak Jokowi vs Tukang Jahit, Acara Hanya 2 Jam Saja
Baca juga: Gunung Merapi Berstatus Siaga, BPBD Boyolali Waspadai Tiga Desa Ini
Dikatakan, ada 3 desa dan 9 dusun itu jaraknya berada di antara radius 3-5 km.
"Desanya yakni Tlogolele, Klakah dan Jrakah," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Kamis (5/11/2020).
"Itupun tidak semua dukuh, yang Tlogolele hanya Belang, Takeran dan Stabelan. Kalau untuk Klakah ada Sumber, Bakalan, Bangunsari dan Klakah Duwur," imbuhnya membeberkan.
"Untuk Jerakah, Dusun Sepi dan Jarak," paparnya.
Ketiga desa dan kesembilan dusun tersebut, sambung Bambang sudah siap jika sewaktu waktu Merapi menyemburkan material vulkanik.
Bahkan, pihak BPBD sudah melakukan simulasi sejak tanggal 3 November sampai hari ini.
"Nomor dari Pemdes setempat juga sudah tersambung dengan BPPTKG," pungkasnya.
Disinggung soal pengungsian, Bambang mengaku jika sewaktu-waktu warga diungsikan, protokol kesehatan Covid-19 bakal diterapkan.
Baca juga: Awas! Ada Kenaikan Aktivitas Vulkanik, Gunung Merapi Kini Berstatus Siaga
Baca juga: Ada Kenaikan Aktivitas Gunung Merapi, BPPTKG Yogyakarta: Belum Sebesar Erupsi 2010
Selain itu, jumlah kapasitas pengungsian pun dibatasi mengingat pandemi Covid-19 belum usai.
"Pengungsian tetap berpedoman protokol kesehatan cuci tangan memakai masker dan jaga jarak," ujarnya.
"Kapasitas 50 persen dari ruangan," tutupnya.