Corona Klaten Meledak Untuk Kesekian Kalinya, Ada 21 Orang Terpapar, 1 Dinyatakan Meninggal Dunia

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Ledakan kasus covid-19 terjadi kesekian kalinya di Kabupaten Klaten.

Tercatat ada 21 orang yang terkonfirmasi positif covid-19 Jum'at (6/11/2020).

Bahkan, 1 diantarannya dinayatakan meninggal dunia.

Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo menjelaskan dari 21 kasus terkonfimasi positif Covid-19 berasal dari 10 Kecamatan di Kabupaten Klaten.

10 Kecamatan tersebut masing-masing di Kecamatan Karangnongko, Klaten Tengah, Klaten Utara, Kalikotes, Polanharjo, Karanganom, Delanggu, Ngawen, Wedi dan Jogonalan.

21 penambahan kasus positif baru hari ini masing-masing berinisial ODC (18) dan RI (51) dari Kecamatan Karangnongko.

Kemudian pasien positif Covid-19 selanjutnya beriniisial SH (64) dan S (P/49th) dan B. AI (0), IM (39) dan MPP (24) dari Kecamatan Klaten Utara.

Baca juga: Sehari Positif Corona di Sragen Tambah 46 Kasus, 1 di Antaranya Meninggal Dunia, Tapi 9 Orang Sembuh

Baca juga: Update Covid-19 Global 7 November 2020 : Kini Terdapat 49 Juta Orang di Dunia Terinfeksi Covid-19

Pasien positif Covid-19 selanjutnya berinisial S (22) dari Kecamatan Kalikotes, kemudian pasien positif berinisial VA (10) dari Kecamatan Polanharjo.

Lanjut, pasien positif Covid-19 berinisial S (55) dari Kecamatan Karanganom, kemudian pasien positif selanjutnya berinisial S (59), SP (50), IN (49) dan MPP (24) dari Kecamatan Delanggu.

Pasien positif Covid-19 asal Kecamatan Ngawen yaitu beriniisial U (59), N (64) dan Q (67).

Pasien positif asal Kecamatan Wedi berinisial DAS (28) serta dari Kecamatan Jogonalan berinisial BPP (25).

1 kasus terkonfirmasi tenaga kesehatan dari hasil Pelacakan kontak erat di Puskesmas Ceper berinisial SH (45) dari Kecamatan Ngawen.

Serta 1 kasus dari hasil Pelacakan kontak erat nakes di RSST berinisial AW (25) dari Kecamatan Klaten Utara.

Dari penambahan 21 kasus terkonfirmasi covid-19 hari ini, 4 kasus diantaranya dimungkinkan terpapar pada saat melakukan aktifitas sehari-hari di Kabupaten Klaten.

2 kasus dimungkinkan terpapar pada saat berada di luar daerah serta 15 kasus lainnya merupakan kontak erat kasus terkonfirmasi covid-19 sebelumnya.

"Saat ini 2 pasien positif Covid-19 jalani perawatan di Rumah Sakit, sedangkan lainnya menjalani isolasi mandiri dibawah pengawasan tim medis," kata Cahyono.

Sedangkan untuk pasien Covid-19 yang meninggal dunia berinisial MTH (63) dari Kecamatan Klaten Selatan, sebelumnya telah terkonfirmasi Covid-19 Rabu (4/11/2020).

Selain kasus positif corona, ada 15 orang yang tercatat sembuh dari Covid-19.

Tercatat, pasien Covid-19 yang sembuh hari ini berasal dari Kecamatan Klaten Utara, Klaten Tengah, Karangdowo, Jatinom, Kalikotes, Polanharjo, Trucuk, Bayat dan Kebonarum.

Pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh hari ini masing-masing berinisial WTH (53) dan SUY (65) dari Kecamatan Klaten Utara.

Pasien sembuh selanjutnya berinisial MFN (24) dari Kecamatan Klaten Tengah.

Lanjut pasien sembuh berikutnya berinisial TW (48) dari Kecamatan Karangdowo.

Kemudian pasien sembuh lainnya berinisial AW (37) dari Kecamatan Jatinom.

Lanjut pasien sembuh masing-masing AAP (26) dan AAU (20) dari Kecamatan Kalikotes.

Pasien sembuh selanjutnya masing-masing berinisial M (55) dan AP (48) dari Kecamatan Trucuk.

Lanjut pasien sembuh dari Kecamatan Bayat masing-masing berinisial R (44), A (40) dan MLK (8).

Serta pasien sembuh dari Kecamatan Kebonarum masing-maisng berinisial, Y (39) dan ZKK (10).

Pasien sembuh hari ini seluruhnya telah menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri dibawah pengawasan tim medis.

"Ke-15 pasien tersebut dinyatakan sembuh setelah selesai menjalani isolasi," kata Cahyono.

Dengan adannya penambahan 21 kasus positif, 15 pasien Covid-19 sembuh, serta satu pasien Covid-19 meninggal dunia, sehingga jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi covid-19 di Klaten menjadi 1016 orang.

Sebanyak 166 orang menjalani perawatan di rumah sakit/melakukan isolasi mandiri, 813 orang sembuh dan 37 orang meninggal dunia. (*)

Baca juga: Plt Bupati Sragen Sebut Data Testing Covid-19 Sragen dan Pemprov Jateng Tak Sinkron