Berita Karanganyar Terbaru
Berada di Garda Terdepan,Tenaga Kesehatan Karanganyar Digelontor Miliaran Rupiah untuk Atasi Pandemi
Pemkab gelontor uang miliaran rupiah demi mengentaskan pandemi Covid 19 di Kabupaten Karanganyar.
Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Muhammad Irfan Al Amin
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pemkab gelontor uang miliaran rupiah demi mengentaskan pandemi Covid 19 di Kabupaten Karanganyar.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar, Dwi Rusharyanti, mengatakan pihaknya telah menyiapkan dana 1,6 miliar untuk para tenaga kesehatan (nakes).
"Setiap nakes akan memperoleh dana insentif khusus sesuai dengan kapasitas bidangnya masing-masing," kata Dwi kepada TribunSolo.com, Kamis (12/11/2020).
Dwi menjelaskan bahwa kapasitas Nakes dalam memperoleh dana insentif berbeda-beda.
Baca juga: Teka-Teki Hasil Swab Pengantin Pria di Sragen, Pasca Istri dan Mertua yang Meninggal Positif Corona
Baca juga: Sebelum Vaksin Covid-19 Ditemukan, Satgas: Langkah Terbaik Menghindarinya dengan Protokol Kesehatan
Seperti dokter spesialis memperoleh dana Rp 15 juta, dokter umum dan dokter gigi Rp 10 juta, dan nakes lainnya mendapat Rp 5 juta.
"Jumlah itu adalah maksimal, seberapapun dari jumlah pasien yang ditangani," jelas Dwi.
Adapun kabar Corona di Bumi Intanpari, pihaknya menyebut jumlah pasien positif mencapai 215 orang.
Dengan pembagian 102 isolasi mandiri dan 113 melakukan rawat inap.
Kasus terbaru saat ini terjadi di Puskesmas Colomadu setelah ada hasil tracing dari nakes yang bekerja.
Akibat tertular dari suaminya yang sebelumnya telah dinyatakan positif Covid-19.
Tenaga kesehatan di Puskesmas Colomadu I Kabupaten Karanganyar terkonfirmasi positif virus Covid-19.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar, Purwati menyampaikan, nakes itu terkonfirmasi positif Covid-19 pada Senin (9/11/2020), kemudian melakukan swab secara mandiri kesokan harinya.
Baca juga: Bertambah, Jumlah Pegawai Perpus Karanganyar yang Positif Corona, Pasca 38 Orang Jalani Swab Massal
Baca juga: Nestapa Pernikahan di Temanggung : Hadir Rombongan Naik Mobil, Keluarga Besar di Baki Positif Corona
Terkait hal ini sebanyak delapan tenaga kesehatan (nakes) menjalani tes swab.
"Kita belum tahu terpaparnya dari mana. Karena suaminya juga positif dan bekerja di rumah sakit daerah Solo," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Rabu (11/11/2020).