Pilkada Sragen 2020
Meski Lawan Kotak Kosong, Yuni-Suroto Tetap Sampaikan Visi Misi ke Publik, Simak Jadwalnya
Ya, besok Kamis (19/11/2020) Calon Bupati dan Wakil Bupati Sragen yakni Kusdinar Untung Yuni Sukowati-Suroto akan memaparkan visi misi.
Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Asep Abdullah Rowi
Menurutnya, ada masyarakat yang mendukung dan mempertanyakannya.
"Yang mendukung gerakan ini biasanya melek soal politik di Sragen," ujarnya kepada TribunSolo.com.
"Tetapi juga ada masyarakat yang menolak untuk memilih kotak kosong," kata dia.
Dikatakan, mereka mempertanyakan siapa yang akan jadi bupati jika kotak kosong yang menang saat pesta demokrasi lima tahunan itu.
"Banyak yang tanya soal itu (kalau kotak kosong yang menang)," katanya.
Pihaknya sudah memberi contoh kasus jika yang menang pilkada 2020 adalah kotak kosong.
"Wali Kota di Makassar ada, dan pembangunan tetap jalan" imbuhnya.
Yuni - Suroto Tak Terbendung
Tak hanya Pilkada Boyolali yang lawan kotak kosong, kondisi Pilkada Sragen 2020 juga sama.
Hanya ada pasangan Kusdinar Untung Yuni Sukowati - Suroto yang mendaftar ke KPU Sragen.
Adapun Yuni merupakan Bupati Sragen saat ini yang maju kembali di Pilkada.
Hingga Minggu (13/9/2020) pukul 24.00 WIB, tidak ada pasangan bakal calon lain yang mendaftar ke KPU Sragen.
Ketua KPU Sragen, Minarso memastikan hanya ada satu bakal pasangan calon yang mendaftar.

• Jago PKS & Gerindra Sukiman-Iriyanto Kandas, Yuni-Suroto Lawan Kotak Kosong di Pilkada Sragen 2020
• Said-Wahyu Dipastikan Lawan Kotak Kosong, Hingga Pukul 22.00 WIB Tak Ada yang Daftar ke KPU Boyolali
Kepastian itu terungkap dari hasil rapat penutupan pendaftaran bakal pasangan calon Pilkada Sragen 2020 yang digelar KPU Sragen, Minggu (13/9/2020) pukul 24.00 WIB.
Adapun pasangan Sukiman - Iriyanto yang digadang-gadang bakal menjadi calon penantang tidak menunjukkan batang hidungnya hingga detik terakhir pendaftaran.