Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Terduga Teroris Sukoharjo Ditangkap

Pengamat Terorisme : Sosok S Warga Nguter yang Dicokok Densus 88 Adalah Calon Amir Jemaah Islamiyah

"Nama itu sudah muncul untuk menggantikan Para. Amir itu bisa diganti karena meninggal atau halangan syar'i termasuk ditangkap," ungkap dia.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI
ILUSTRASI : Petugas Densus 88 tengah berjaga di sekitar rumah terduga teroris di Kawasan Perumahan Kunciran Indah, Pinang, Tangerang, Banten, Rabu (16/05/2018). Sejumlah barang bukti dan tiga orang terduga teroris telah diamankan tim Densus 88 Antiteror Polri. 

Warga bernama, Rusito tak menyangka, jika S diamankan Densus 88 Antiteror Polri.

"Saya malah baru dengar ini, jujur saya kaget," katanya saat ditemui TribunSolo.com, Rabu (25/11/2020).

Di mata warga Kelurahan/Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo, S dikenal aktif dalam kegiatan kemasyarakatan.

"Orangnya tidak ada masalah," aku dia.

Baca juga: Terduga Teroris Asal Nguter Sukoharjo Dicokok di Ceper Klaten, Polda Jateng : Silahkan ke Densus 88

Baca juga: BREAKING NEWS : Densus 88 Antiteror Tangkap Terduga Teroris Asal Nguter Sukoharjo di Ceper Klaten

"Kesehariannya biasa dan srawung dengan para tetangga, termasuk ikut kerja bakti dan among tamu juga," imbuhnya.

Dikatakan, S sendiri aktif dalam kegiatan keagamaan seperti mengisi ceramah.

"Kalau di sini jarang mengisi pengajian, seringnya diluar kampung, di Pojok, di Pengkol, tapi kalau ramadhan sering di sini," ungkap dia.

Saat mengisi ceramah, S tak pernah menyingggung hal yang bersifat memprovokasi.

"Kajian bagus, tentang akidah," jelasnya.

S menurut Rusito merupakan warga Wonogiri yang menikah dengan warga setempat dan mendiami rumah tersebut selama lebih kurang 10 tahun.

"Di sini ada anak dan istrinya," paparnya.

"Anaknya yang masih di sini ada 1," terang dia menekankan.

Keluarga Membenarkan

Keluarga sudah membenarkan penangkapan S oleh Densus 88 Antiteror Polri.

Namun saat TribunSolo.com mengkonfirmasi kabar tersebut kepada Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna tidak menjawab jelas.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved