Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo Terbaru

Temukan 93 PTPS di Sukoharjo Reaktif saat Rapid Test, Satgas Segera Lakukan Swab Test

"Ada sekitar 93 orang yang reaktif di 12 Kecamatan pada hari pertama pemeriksaan," katanya, Jumat (27/11/2020).

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Adi Surya
ILUSTRASI : Warga tengah menjalani swab test untuk memastikan terpapar Corona atau tidak di halaman Balai Kota Solo, Sabtu (18/7/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Sebanyak 1.775 Petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Kabupaten Sukoharjo sudah melakukan pemeriksaan rapid test.

Menurut Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, pemeriksaan rapid test petugas PTPS dilakukan di tiap-tiap Puskesmas.

Pemeriksaan ini berlangsung selama dua hari, yakni Kamis-Jumat (26-27/11/2020).

Baca juga: 5 Fakta Bhayangkara FC Pindah ke Solo, Sesepuh Pasoepati Tak Rela Jika Ada Embel-embel Nama Solo

Baca juga: Resmi Diluncurkan, Bhayangkara Solo FC Gelar Latihan Perdana Pertengahan Desember

Pada pemeriksaan hari pertama, ada sejumlah petugas PTPS yang reaktif. 

"Ada sekitar 93 orang yang reaktif di 12 Kecamatan pada hari pertama pemeriksaan," katanya, Jumat (27/11/2020).

Hal ini mengejutkan Satgas Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, karena jumlah kasus reaktif Covid-19 meningkat drastis. 

"Biasanya kita dalam satu hari, hanya menemukan 1 persen kasus reaktif rapid test, ini sampai 5 persen," jelasnya. 

Yunia belum mengetahui, apakah PTPS yang reaktif ini karena kasus baru, atau hanya reaksi dari imun dari kasus lama petugas saat rapid test. 

Untuk memastikan itu, Satgas Covid-19 akan melakukan swab test kepada PTPS yang reaktif saat pemeriksaan rapid test. 

"Kita akan jadwalkan pemeriksaan swab test, dimulai hari ini," ucapnya. 

Selama menunggu hasil swab test keluar, mereka wajib melakukan isolasi mandiri terlebih dahulu.

Cara ODHA di Sukoharjo Tekan Potensi Penularan Covid-19

Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) masuk dalam kelompok berisiko terpapar virus Corona.

Setidaknya ada satu kasus ODHA yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo.

Satu kasus tersebut masuk dalam catatan 1.628 kasus Covid-19 Sukoharjo per Selasa (24/11/2020).

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved