Pilkada Solo 2020
Siap Sumbang 27 Ribu Suara untuk Gibran-Teguh, Ketua DPD Golkar Solo : Harus All Out
Partai Golkar siap tampil all out menyumbangkan 27 ribu suara demi memenangkan pasangan Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa di Pilkada Solo 2020.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Agil Trisetiawan
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Partai Golkar siap tampil all out menyumbangkan 27 ribu suara demi memenangkan pasangan Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa di Pilkada Solo 2020.
Ketua DPD II Partai Golkar Solo, Kusrahardjo mengatakan persiapan itu sudah dilakukan sejak 25 November 2020.
"Kita yakin bisa mencapai 25 sampai 27 ribu lah paling sedikit. Kita sudah mengadakan pertemuan dan sosialisasi," kata Kusrahardjo, Minggu (29/11/2020).
Baca juga: Datang ke Solo, Istri Akbar Tanjung Sampaikan Pesan Khusus Sang Suami ke Gibran, Ini Isinya
Baca juga: Potret Gibran saat Sambangi Rumah Budaya Kratonan, Istri Akbar Tanjung Foto dengan Gambar Jokowi
Baca juga: Ini Janji Gibran Bila Terpilih: UMKM di Solo Naik Kelas, Anak Muda Berwirausaha, Bikin Creative Hub
Baca juga: Sarapan Bareng Mumtaz Rais di Soto Langganan Jokowi, Gibran: Tak Ada Pesan Khusus dari Amien Rais
Setidaknya 24 titik sosialisasi, sambung Kusrahardjo, sudah disambangi partai besutan Airlangga Hartarto itu.
Sosialisasi tersebut dilakukan untuk mengedukasi masyarakat Kota Solo untuk datang mencoblos pada 9 Desember 2020.
Golkar tidak ingin angka golongan putih (Golput) di Pilkada Solo 2020 tinggi.
"Intinya, 9 Desember datang dan mencoblos Gibran - Teguh," kata Kusrahardjo.
"Golkar punya kewajiban jangan sampai ada golput," tambahnya.
Selain itu, Kusrahardjo mengungkapkan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartanto memiliki pesan khusus kepada para kadernya.
"Pesannya, mas Kus harus memenangkan. Harus all out," ungkapnya.

Pesan Dari Akbar Tanjung
Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung memiliki pesan khusus untuk Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Pesan khusus itu dititipkan mantan Ketua DPR RI tersebut kepada sang istri, Krisnina Maharani.
Krisnina bertolak langsung dari Jakarta ke Solo untuk menemui Gibran di Rumah Budaya Kratonan.