Pilkada Klaten 2020

Debat Pilkada Klaten,ABY Cabup Terkaya di Solo Raya Tak Pakai Beskap : Supaya Lincah & Tak Kepanasan

Pakaian yang dimaksud yaitu pakaian coklat dengan kombinasi hitam serta bermotif lurik.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Istimewa
Ketiga pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Klaten dalam debat publik terakhir sebelum coblosan Pilkada 2020 di Hotel Tjokro Klaten, Rabu (2/12/2020). 

Oleh karena, mereka memakai pakaian batik karena cenderung ringan dan dapat bergerak lebih lincah.

"Alasan kedua mengganti dengan batik, karena pakian batik ini ringan dibanding beskap, sehingga kami dapat begerak lebih leluasa dari sebelumnya," ujar ABY.

Baca juga: Daftar Desa yang Masuk Daerah Bahaya Terdampak Letusan Merapi, Termasuk Wilayah Boyolali dan Klaten

Baca juga: Penampakan Panggung Debat Pilkada Klaten, yang Pertemukan Sri Mulyani-Yoga, One-Fajri & ABY-HJT

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Klaten tahun 2020 diikuti oleh 3 pasangan calon.

Rinciannya, paslon nomor urut 1 Sri Mulyani-Yoga Hardaya (MULYO).

Paslon petahana ini diusung oleh koalisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Golongan Karya (Golkar).

Selanjutnya, paslon nomor urut 2 One Krisnata-Muhammad Fajri (ORI).

Keduanya diusung oleh koalisi Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Kemudian, paslon nomor urut 3 yakni, Arif Budiyono-Harjanta (ABY-HJT).

Pasangan ini diusung oleh koalisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Nasional Demokrat (NasDem). (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved