Kejanggalan di Tubuh 6 Pengawal Habib Rizieq yang Tewas Ditembak Polisi Versi FPI
Hal itu berkaitan dengan insiden penembakan enam pengawal Habib Rizieq Shihab di di tol Jakarta-Cikampek KM 50, dua hari yang lalu.
TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Tim dari Front Pembela Islam (FPI) mengungkapkan kejanggalan terkait insiden penembakan terhadap 6 pengawal Habib Rizieq Shihab.
Hal itu berkaitan dengan insiden penembakan enam pengawal Habib Rizieq Shihab di di tol Jakarta-Cikampek KM 50, dua hari yang lalu.
Kejanggalan disebut terlihat pada tubuh keenam korban itu.
Baca juga: Ada Istilah Paus & Qirdun di Rekaman Jelang Penembakan Pengawal Habib Rizieq, Ternyata Ini Artinya
Baca juga: Saran Cak Nun Tanggapi Kasus 6 Laskar FPI Tewas: Saatnya Dialog 4 Mata Antara Jokowi & Habib Rizieq
"Banyak kejanggalan," ujar Wakil Sekretaris Umum FPI Aziz Yanuar saat dihubungi, Rabu (9/12/2020).
Akan tetapi Aziz tak mau menjelaskan lebih lanjut mengenai kejanggalan yang di maksud.
"Nanti keterangan resmi ada dari DPP FPI," pungkasnya.
Seperti diketahui, keenam laskar pengawal HRS tersebut sudah dimakamkan pagi ini.
Lima laskar dimakamkan di Pondok Pesantren Agrokultural (Markaz Syariah FPI) Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
Lima orang yang dimakamkan di Bogor itu di antaranya adalah Faiz Ahmad Syukur (22), Andi Oktiawan (33), M. Reza (20), Muhammad Suci Khadavi Poetra (21), dan Akhmad Sofiyan (26).
Sedangkan seorang laskar FPI, Luthfi Hakim (24) yang juga tewas dalam insiden tersebut, dimakamkan di kawasan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat.
Saran Cak Nun
Intelektual muslim sekaligus budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun ikut buka suara soal kisruh antara pendukung Habib Rizieq Shihab dengan polisi.
Cak Nun menilai sekarang saatnya Presiden Joko Widodo melakukan dialog empat mata dengan Imam Besar FPI Rizieq Shihab atau Habib Rizieq.
Cak Nun menyoroti meninggalnya enam orang simpatisan FPI yang ditembak.
Baca juga: Fadli Zon Tak Percaya Laskar FPI Dibekali Senjata Api: Pendukung Habib Rizieq Itu Cinta Damai
Baca juga: Usai Bertemu Cak Nun, Ahmad Dhani Ajak Istrinya ke Jogja Bertemu Titiek Soeharto dan Patung Soeharto
Kata Cak Nun menurut FPI yang salah Polisi, dan menurut Polisi yang salah FPI.