Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo Terbaru

Ratusan Sopir di Sukoharjo Diperiksa, Tak Temukan Pemakai Narkoba,Tapi Beberapa Tekanan Darah Tinggi

Pemeriksaan kesehatan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo itu, dilakukan selama tiga hari dari Kamis - Sabtu (22-24/12/2020).

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Agil Tri
Petugas DKK saat melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap sopir menjelang libur panjang Nataru di Terminal Sukoharjo, Rabu (23/12/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Ratusan sopir bus AKDP, AKAP hingga angkot diperiksa kesehatannya di Kabupaten Sukoharjo.

Pemeriksaan kesehatan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo itu, dilakukan selama tiga hari dari Kamis - Sabtu (22-24/12/2020).

Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan para sopir yang membawa penumpang saat libur Natal dan Tahun Baru (nataru) dalam kondisi sehat. 

Baca juga: Polisi Sterilisasi Gereja di Sragen, Bawa Anjing Pelacak, Endus Ada Barang Berbahaya atau Tidak

Baca juga: Mudik atau Melintas di Sukoharjo? Siap-siap Kena Rapid Test Antigen Bagi Para Pengendara Luar Kota

Selain itu, pemeriksaan tes kesehatan ini menyusul para pemudik yang akan dilakukan rapid test antigen secara acak di pintu masuk-pintu masuk Sukoharjo.

Kasi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja & Olah Raga DKK Sukoharjo Bambang Sudiyono mengatakan, tes kesehatan meliputi cek tekanan darah, gula darah dan urin.

Bahkan, pemeriksaan untuk mengetahui apakah pengemudi menyalahgunakan obat terlarang atau tidak.

"Kita juga menggandeng Badan Narkotika Kabupaten. Cek kesehatan ini memastikan pengemudi dalam keadaan sehat," katanya kepada TribunSolo.com.

Menurut Bambang, tes akan dilakukan selama 3 hari dengan target sasaran 200 orang. 

Pada hari pertama ini, cek kesehatan dilakukan di garasi bus Gunung Mulia dan di Terminal Sukoharjo.

"Dari seratusan yang di cek kesehatan semua negatif narkoba," ucapnya. 

"Semua sehat, ada beberapa yang tekanan darah dan gula darah tinggi namun tidak mengkhawatirkan," ucapnya.

Baca juga: Waswas Ledakan Kasus Selama Nataru, Satgas Covid-19 Sukoharjo Siapkan Bangsal Isolasi di RS UNS Solo

Baca juga: Sukoharjo Godok Perda Pelanggaran Prokes, Sanksi Denda untuk Pelaku Usaha Rp 250 Ribu - Rp 1 Juta

Pengendara Luar Rapid Test

Satgas Covid-19 bakal melakukan pemeriksaan rapid test antigen kepada wisatawan atau pemudik yang masuk ke Kabupaten Sukoharjo.

Menurut Juru Bicara Satgas Covid-19 Sukoharjo Yunia Wahdiyati, pemeriksaan ini akan saat Operasi Lilin Candi 2020 berlangsung. 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved