Klaten Bersinar
Selamat Datang diĀ KlatenĀ Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Natal di Tengah Pandemi, Jemaat ke Gereja Karanganyar Pun Dibatasi, Sebagian Ikut Misa via Online

Bahkan jemaat yang bisa datang pun, dibatasi dan setiap sesi ada sekitar 250 orang saja dengan protokol kesehatan ketat.

Editor: Asep Abdullah Rowi
TRIBUNNEWS/HERUDIN
ILUSTRASI : Ribuan botol bekas yang dibentuk menjadi miniatur ondel-ondel dipasang pada pohon Natal di Food Court Thamrin 10, kawasan Thamrin, Jakarta, Sabtu (21/12/2019). 

Perayaan natal tahun ini digelar secara sederhana dan terbatas karena adanya dampak pandemi virus Covid-19.

Bagi pendatang atau pemudik, lanjut Romo Tri sapaannya dapat mengikuti misa natal secara daring.

Baca juga: Natal di Solo : Tas Tak Boleh Dibawa Masuk Gereja, Jemaat Harus Punya Kartu untuk Beribadah

Baca juga: Cerita Nafa Urbach Makin Bangga Putrinya Makin Religius, Jelang Natal Mikhayla Lee Minta Dibaptis

Menurutnya, apabila mengacu pada peraturan Satgas Covid-19, kapasitas orang yang dapat mengikuti ibadah di gereja tidak sampai 50 persen dari kapasitas normal.

Dia berharap dengan perayaan yang sederhana ini tidak mengurangi esensi ibadah natal di tengah kondisi pandemi. 

"Kita diingatkan dalam pandemi ini, kita tidak perlu terlalu takut dan khawatir karena Tuhan menyertai kita. Umat diajak menjalin  rasa setia kawan saling membantu dan gotong royong," aku dia.

"Perayaan sederhana ini di tengah situasi pandemi tidak mengurangi kadar kualitas perayaan tiu sendiri," ucapnya. 

Pemuda gereja, Vina mengungkapkan, perayaan natal tahun ini digelar sederhana, tidak seperti perayaan tahun lalu yang terbilang meriah.

Dirinya juga tidak bisa mengikuti ibadah bersama keluarga karena mendapat tugas di gereja. 

"Ini kan dibatasi yang datang. Tahun ini juga tidak bisa ikut misa bareng keluarga karena dapat tugas di gereja," ungkapnya. 

Bupati Karanganyar, Juliyatmono mengimbau kepada masyarakat yang menjalankan ibadah natal supaya tetap mematuhi protokol kesehatan.

Selain dapat mengikuti ibadah di gereja dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, masyarakat juga dapat mengikuti perayaan natal melalui daring. 

"Ibadah natal harus mematuhi protokol kesehatan. Kapasitas dibatasi 50 persen dari kapasitas normal," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Gereja Santo Pius X Karanganyar Terapkan Misa Natal dalam Enam Sesi

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved