Waspada, Hujan Intensitas Sedang Guyur Kota Solo di Awal Tahun 2021

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Hujan dengan intensitas sedang diprediksi akan turun di Kota Solo di awal tahun 2020.

Hal ini disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya curah hujan dengan intensitas sedang saat awal tahun baru 2021.

Baca juga: Hujan Deras Guyur Solo, Tapi Debit Sungai Bengawan Solo Masih Aman, Petugas Tetap Berjaga 24 Jam

Kepala Seksi Data Informasi dan Komunikasi BMKG Jateng, Iis Widya Harmoko menyampaikan curah hujan dengan intensitas sedang bakal terjadi saat siang hingga malam hari.

"Siangnya mulai pukul 13.00 WIB terjadi hujan sedang sampai malam pukul 19.00 WIB, kemudian pada pukul 22.00 WIB intensitas hujan turun menjadi hujan ringan," katanya (1/1/2021).

"Semuanya sama, di 5 Kecamatan Kota Solo," imbuhnya.

Adapun, imbuh Iis bakal berlangsung selama 2 hari kedepan.

"Berdasarkan signature.bmkg.go.id ,diprakirakan sampai dengan tanggal 2 Januari 2021 masih ada," paparnya.

Beberapa wilayah di Soloraya menjadi catatan BMKG, terutama di daerah pegunungan.

"Khususnya wilayah solo raya di lereng Merapi dan Lawu," aku dia.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk waspada dengan cuaca tersebut, mengingat dapat menimbulkan bencana, baik banjir maupun tanah longsor.

"Yang pertama Tetap Tenang dan Waspada, kedua Berhati hati jika beraktivitas di luar rumah, ketiga Update melalui media massa atau sosial dan bertukar info dengan lingkungan sekitar rumah," imbau dia.

"Dan yang terakhir berkoordinasi dengan pihak pihak terkait kebencanaan," pungkasnya.

Baca juga: Suasana Jelang Malam Tahun Baru di Solo : Water Cannon Polisi Turun ke Jalanan, Hujani Disinfektan

Status Sungai Bengawan Solo

Sementara itu, debit air Bengawan Solo terpantau aman walaupun sudah diguyur hujan sejak Jumat (1/1/2021) sore, pukul 15.00 WIB. 

Petugas Hidrologi pos AWLR (pantau) Jurug BBWS Bengawan Solo, Joko Widodo alis Toyib Putra Bengawan mengatakan, sampai saat ini debit air Bengawan Solo masih terkendali. 

Pihaknya mengatakan, pemantauan akan terus dilakukan. 

"Sampai saat ini masih aman," papar dia, Jumat (1/1/2021). 

Toyib mengatakan, saat ini memang cuaca sedang tidak menentu.

Berdasarkan hal tersebut dirinya akan selalu melakukan pemantauan. 

Saat ini memang ada peningkatan, namun masih dalam tahap normal. 

"Ada (peningkatan) tapi masih dalam batas sangat aman," jelas dia. 

Menurut dia, kondisi debit air Bengawan Solo menjelang malam biasanya tinggi, kemudian pada pagi hari akan turun drastis. 

"Nanti biasanya malam tinggi pagi turun lagi begitu dalam tiga hari terakhir," papar dia.

Dalam kondisi cuaca dengan curah hujan yang tinggi seperti saat ini, komunikasi dengan relawan dan lain sebagainya terus ditingkatkan. 

"Kami ini siap menjaga 24 jam dan terus koordinasi dengan tim saya," papar dia. (*)