Tak Hanya Petugas Medis, Para Cleaning Service di RS Bung Karno Solo Bakal Disuntik Vaksin Covid-19

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Dua ratusan tenaga kesehatan RSUD Bung Karno Solo sudah didaftarkan sebagai penerima vaksin Covid-19.

Direktur RSUD Bung Karno Solo, Wahyu Indianto mengungkapkan ada sebanyak 250-an tenaga kesehatan rumah sakit yang akan menjalani vaksinasi.

"Termasuk karyawan, cleaning service, dan semua bagian rumah sakit," ungkap Wahyu kepada TribunSolo.com, Senin (4/1/2021).

Secara umum, Wahyu menuturkan tidak ada penolakan terhadap penyunyikan vaksin bikinan perusahaan China, Sinovac.

Baca juga: Dapur Umum Solo Technopark Dibongkar, Kini Makanan 4 Pemudik Pesan Katering, Dipasok 3 Kali Sehari

Baca juga: Update Penerima Vaksin Covid-19 di Solo Per 4 Januari 2021 : Baru 12.227 Warga Balas SMS Vaksinasi

"Di Rumah Sakit Bung Karno tidak ada (penolakan). Secara umum menerima, Kenapa menolak vaksin," tuturnya.

Vaksin Sinovac diyakini Wahyu sudah melewati uji pra klinik dan klinik sebelum akhirnya digunakan untuk vaksinasi.

Uji pra klinik ini yakni tahapan dimana vaksin diujicoba ke hewan. Itu untuk menentukan dosis bahayanya seberapa.

"Kemudian uji klinik pertama untuk menentukan dosis bagi manusia kemudian uji klinik kedua dan ketiga. Itu aman dipasarkan," kata Wahyu.

"Ada uji klinik kepat yakni pasca pemasaran," tambahnya.

Sementara itu, Wahyu tidak mau membocorkan apakah Rumah Sakit Bung Karno ditunjuk sebagai lokasi vaksinasi.

Pihaknya masih menunggu kepastian dari Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.

Terlebih, sebanyak 33 fasilitas kesehatan guna melayani vaksinasi telah disiapkan.

"Kami belum tahu," ujarnya.

Baca juga: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Cari 10 Kiai untuk Jadi Penerima Vaksin Covid-19, Ini Tujuannya

Baru 12.227 Penerima Vaksinasi