Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Lockdown Puskesmas Kerjo Karanganyar Selesai, Kini Kembali Buka: Pelayanan Belum Berjalan Maksimal

Setelah hampir seluruh pegawai di Puskesmas Kerjo, Karanganyar dinyatakan positif Covid-19 dan ditutup sejak Rabu (13/01/2021) hingga Sabtu.

Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Istimewa
ILUSTRASI : Kondisi Puskesmas Kerjo, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar karena banyak nakes positif Covid-19. 

Jumlah tersebut menurut Iwan masih terbatas, sehingga tidak jarang ada sejumlah pasien yang dirujuk ke rumah sakit lain. 

"Biasa kami rujuk RS Moewardi dan beberapa rumah sakit besar di Solo," ujarnya.

Selain itu kedepannya RSUD Karanganyar akan membangun ruang ICU baru sebagai bentuk pelaksanaan instruksi Gubernur Jawa Tengah.

Yakni mengenai standar minimal 5 persen ruang ICU dari tempat tidur yang mana saat ini jumlah tempat tidur di RSUD Karanganyar ada 383 bed.

"Ini masih proses lelang, semoga pertengahan tahun bisa terlaksana," harapnya.

Karanganyar Belum Dapat Vaksin

Sementara, enam kabupaten di Eks Karesidenan Surakarta belum mendapatkan Vaksin Covid-19 Sinovac.

Ya, paling pertama mendapatkan vaksin buatan China adalah Kota Solo sebanyak 10.609 dosis  pada Selasa (12/1/2021) malam.

Sementara informasi yang dihimpun TribunSolo.com, daerah di sekelilingnya seperti Kabupaten Boyolali, Sukoharjo, Klaten, Sragen, Karanganyar hingga Sragen belum ada kejelasan.

Di antaranya mulai bulan ini hingga bahkan Februari mendatang.

Penampakan Vaksin Covid-19 Sinovac yang baru tiba perdana dan disimpan di UPT Instalasi Farmasi DKK di Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Selasa (12/1/2021) malam.
Penampakan Vaksin Covid-19 Sinovac yang baru tiba perdana dan disimpan di UPT Instalasi Farmasi DKK di Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Selasa (12/1/2021) malam. (TribunSolo.com/Ryantono Puji)

Maka hanya di wilayah Karesidenen Surakarta, hanya Solo yang baru mendapatkan vaksin.

Kedatangan vaksin yang dikawal ketat polisi dari Pemprov Jateng di Semarang, disambut Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo saat disimpan di UPT Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kota (DKK) di Kelurahan Bumi, Kecamatan Laweyan.

Baca juga: BREAKING NEWS : Pertama di Karesidenan Surakarta, Vaksin Covid-19 Tiba di Solo, Dikawal Ketat Polisi

Baca juga: Total Ada 10.609 Dosis Vaksin Covid-19 Sinovac yang Tiba di Solo : Kamis 14 Januari Langsung Dipakai

Orang nomor satu di Kota Solo itu mengungkapkan, kedatangan vaksin Covid-19 ini sebagai upaya pemerintah untuk memberi perlindungan kepada masyarakat dari jeratan Corona.

"Nanti terutama untuk tenaga kesehatan (nakes) dan usia 18-59 tahun," jelas dia kepada TribunSolo.com.

Kepala DKK Solo Siti Wahyuningsih mengungkapkan, ada sebanyak 10.609 dosis Vaksin Covid-19 Sinovac yang tiba pada tahap pertama.

Selanjutnya, vaksin yang langsung disimpan ini, akan digunakan pada Kamis, 14 Januari 2021.

Dikatakan, vaksin diberikan kepada nakes di 33 fasilitas kesehatan (faskes).

"Nanti ada 17 puskesmas, 1 klinik Bhayangkara dan 14 rumah sakit," kata dia.

Nantinya secara teknis, nakes akan mendapatkan 2 kali dosis masing-masing 0.5 CC dengan jarak dosis 1 dan 2 selama 14 hari.

Target vaksin dari pemerintah ini sebanyak 70 persen penduduk mendapatkan vaksin agar ada kekebalan komunitas.

"Kalau sudah 70 persen penduduk nasional tervaksinasi nanti sudah terlindungi," jelas dia. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved