Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Alasan Google Hapus Tanda SOS di Atas Pulau Laki yang Sempat Hebohkan Warganet

Google hapus sinyal tanda SOS yang muncul di atas pulau Laki karena data bisa berasal dari berbagai sumber.

Editor: Reza Dwi Wijayanti
(Kompas.com)
Tangkapan layar titik S.O.S di Pulau Laki yang terlihat di Google Maps(Google Maps) 

"Sampai saat ini tidak ada keterangan yang kami dapatkan bahwa ada penumpang yang hidup," katanya.

Sinyal SOS yang tampak di Google Maps sebelumnya, ujar Rasman, bisa saja berasal dari sinyal Tim SAR yang berada di posko sekitar Pulau Lancang dan Pulau Laki.

Diketahui, tim penyelam mendirikan posko di Pulau Lancang dan Pulau Laki untuk memudahkan mereka bergerak.

"Mereka membuka posko itu untuk memudahkan mereka bergerak."

"Jadi tidak semua ada di atas kapal, mungkin itu, tapi saya tidak mau berspekulasi," tandas Rasman.

Baca juga: Muncul Tanda SOS di Atas Pulau Laki Bikin Warganet Heboh, Ini Kata Basarnas

Baca juga: Keinginan Terakhir Gadis 15 Tahun Korban Sriwijaya Air, Minta Pakaian Serba Baru Sebelum Terbang

Roy Suryo: Ulah Orang Iseng

Capture Pulau Laki dari Google Maps, Rabu (20/1/2021), tidak lagi tampak sinyal SOS yang viral di media sosial (Google Maps)
Capture Pulau Laki dari Google Maps, Rabu (20/1/2021), tidak lagi tampak sinyal SOS yang viral di media sosial (Google Maps) ()

Pakar Telematika, KRMT Roy Surya, mengatakan sinyal SOS dibuat oleh orang iseng tak bertanggung jawab.

Pasalnya, tulisan di tengah Pulau Laki kerap berganti-ganti.

Roy mengungkapkan sekitar enam hari lalu, wilayah Pulau Laki di Google Maps bertuliskan "Tukang Sate".

Kemudian berganti "Wahana Anak-anak" dan ramai di TikTok.

Baca juga: Didampingi KSAL, Presiden Jokowi Tinjau Posko SAR Sriwijaya Air di JICT II

Baca juga: Hari Ke-12 Operasi SAR Gabungan Sriwijaya Air : Tak Ada Tubuh Korban yang Dibawa Ke Posko JICT II

"Netizen heboh tanda SOS di Pulau Laki via Google Maps, Ini jelas-jelas orang iseng," ujar Roy Suryo, Rabu (20/1/2021), dilansir Tribunnews.

"Karena enam hari lalu tanda tersebut masih (bertuliskan) 'Tukang Sate', terus ganti 'Wahana Anak2' yang ramai di TikTok," imbuh dia.

Diketahui, Sriwijaya Air SJ-182 jatuh di perairan sekitar Pulau Laki pada Sabtu (9/1/2021).

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved