Info Kesehatan
Mengenal Tanda Awal Serangan Jantung yang Perlu Diwaspadai: Sesak di Dada hingga Keringat Dingin
Berikut tanda awal gejala serangan jantung yang harus diwaspadai: Nyeri di lengan, rahang, leher atau punggung.
TRIBUNSOLO.COM - Gangguan pada jantung menjadi salah satu penyakit yang ditakuti. Misalnya saja serangan jantung karena jadi penyebab kematian terbanyak di dunia.
Padahal, penderita seringkali tidak menyadari gejala awalnya dan menganggap tanda-tanda yang muncul sebagai hal yang wajar.
Seperti apa gejala awal yang sering muncul?
Gejala serangan jantung yang sering terjadi adalah nyeri dada atau rasa berat di belakang tulang dada. Tapi, ada banyak tanda lain yang sering tidak disadari banyak orang.

Baca juga: Sempat Alami Koma, Kang Pipit Preman Pensiun Meninggal Dunia Karena Penyakit Jantung
Baca juga: Kronologi Pria di Bali Tewas saat Hendak Berhubungan Badan dengan PSK: Diduga Karena Sakit Jantung
Baca juga: Tak Ikut Aksi 1812, Amien Rais Minta Bertemu Presiden Jokowi: Langsung ke Jantungnya Kekuasaan
Tanda awal serangan jantung
Sebagian besar serangan jantung memang terjadi tiba-tiba. Namun, ada pula yang terjadi secara bertahap.
Berikut tanda awal serangan jantung:
- Tekanan atau sesak di dada (bukan nyeri).
- Nyeri di lengan, rahang, leher atau punggung.
- Keringat dingin.
- Sesak napas.
- Mual.
- Kelelahan yang tidak biasa.
Gejala ini bisa dialami siapa saja. Namun, lebih sering terjadi pada wanita.
Banyak orang mengalami gejala dini serangan jantung namun ragu untuk memeriksakan diri ke dokter.
Biasanya, mereka menyepelkan gejala tersebut dan menganggapnya sebagai penyakit ringan yang bisa sembuh dengan sendirinya.
Padahal, serangan jantung perlu pengobatan yang cepat dan tepat. Penanganan yang terlambat akan meningkatkan risiko kematian.
Serangan jantung terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat, merusak otot jantung.
Tanpa perawatan segera, jaringan jantung akan mulai mati. Semakin cepat penanganan dokter, maka risiko komplikasi bisa dihindari dengan mudah.
Dokter dapat memberikan obat dan melakukan prosedur untuk menghilangkan penyumbatan dan memulihkan aliran darah ke jantung.
Terapi semacam ini telah terbukti lebih baik dan lebih efektif selama bertahun-tahun.