Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Buntut 2 Pedagang Pasar Jaten Positif Corona, Pasar Tutup, Hari Ini Disemprot Disinfektan

Petugas pengelola Pasar Jaten, Karanganyar hari ini melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan pasar tersebut, Minggu (7/2/2021). 

Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Muhammad Irfan
Giat penyemprotan disinfektan di dalam dan luar Pasar Jaten setelah dua pedagang dinyatakan positif Covid-19 pada Minggu (7/2/2021) 

"Dari Januari hingga April mendatang, kami prioritaskan untuk tenaga kesehatan," jelasnya. 

Pihak Dinkes menjamin bahwa vaksin tersebut diberikan secara cuma-cuma kepada warga.

"Semuanya gratis, pemerintah yang bayar," tegasnya. 

Hingga saat ini vaksin telah tiba di Kota Semarang, dan sebentar lagi siap untuk disosialisasikan. 

"Tanggal 13 Januari mendatang rencananya sudah tiba di Karanganyar, namun pelaksanaannya masih menunggu dari instruksi pemerintah pusat," ucapnya.

Klaten Baru Terima

Total vaksin Covid-19 Sinovac yang diterima di Kabupaten Klaten sebanyak 12.040 dosis pada Sabtu (23/1/2021) sekitar pukul 17.15 WIB.

Kepala Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Ismail Riyadi mengatakan vaksin ini diambil dari gudang farmasi Dinkes Pemprov Jateng di Kota Semarang.

Disebutkan, Pemkab mendapatkan 12.040 dosis vaksin Covid-19.

"Kami berangkat pukul 12.30 WIB, dan sampai lokasi 13.30 WIB, kita dapat antrean nomor 3," kata Ismail kepada TribunSolo.com.

Baca juga: BREAKING NEWS : 12 Ribu Vaksin Covid-19 Sinovac Tiba,Bupati Klaten Sri Mulyani Siap Disuntik Pertama

Baca juga: Satgas Covid-19 Klaten Bubarkan Acara Dangdutan Komunitas Sopir, Camat Manisrenggo: Ada Kerumunan

Belasan ribu vaksin tersebut direncanakan untuk tenaga kesehatan (nakes) di tahap pertama.

"Yang kita dapatkan sesuai dengan alokasi di sini," ucap Ismail.

Dia mengatakan datangnya vaksin ini dinilai lebih cepat dari perkiraan sebelumnya yaitu sekitar Februari.

"Berhubung barang sudah di provinsi, langsung diambil ke kabupaten kota, lebih awal dari jadwal yang ditentukan," ujar dia.

Lanjut, dia mengaku dalam membawa vaksin tersebut mendapatkan pengawalan super ketat.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved