4 Fakta Fenomena Cairan Merah Bak Darah di Tanah Sukoharjo : Merinding hingga Muncul Usai Hujan Es
Keluarnya cairan merah menyerupai darah segar menyembur dari dalam tanah di Kabupaten Sukoharjo jadi fenomena aneh nan langka.
Namun, lama kelamaan, air berwarna merah yang keluar semakin sedikit dan kemudian tidak muncul lagi.
"Setelah itu turun hujan lagi. Lalu sekira pukul 17.00 WIB, sudah tidak keluar lagi hingga pagi ini," jelasnya.
Marimo mengaku merinding saat melihat air berwarna merah pekat itu keluar.
"Saya tidak berani mendekat, saya merinding melihat air itu," ucapnya.
2. Encer dan Tak Bau Amis
Peristiwa langka munculnya cairan merah menyerupai darah menimbulkan tanda tanya.
Kepala Dusun Pundungrejo Andreas bahkan meninjau langsung fenomena alam yang tak biasa terjadi itu.
Dia memberanikan diri untuk memegang langsung cairan merah yang belum diketahui penyebabnya itu.
"Itu airnya merah pekat, seperti darah. Tapi tidak ada baunya," kata dia.
"Kalau darah kan ada bau amis, ini tidak," ucapnya membeberkan.
Dia menuturkan, saat dipegang, cairan tersebut seperti air biasa.
"Encer dan tidak lengket. Kalau getah tanaman kan biasanya lengket," jelasnya.
3. Muncul Pasca Hujan Es
Cuaca yang cukup ekstrem tengah terjadi di kawasan Desa Pundungrejo, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo beberapa hari ini.
Menurut Sekretaris Desa (Sekdes) Pundungrejo, Sutardi, hujan deras memang sering terjadi belakangan ini.