Update Gunung Merapi
Jangan Lengah, Warga Klaten Diminta Awasi Merapi 24 Jam via Ronda Malam, Antisipasi Tiba-tiba Erupsi
Warga Kabupaten Klaten di lereng Gunung Merapi diminta mengaktifkan kegiatan ronda.
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Warga di lereng Gunung Merapi diminta mengaktifkan kegiatan ronda.
Hal itu dilakukan, karena aktivitas Gunung Merapi masih meningkat akhir-akhir ini.
Kepala Pelaksana BPBD Klaten, Sip Anwar, mengatakan pihaknya meminta warga meningkatkan kesiapsiagaan, di antaranya warga di Kawasan Rawan Bencana (KRB) III mengaktifkan kegiatan ronda.
"Telah kami sampaikan kepada kades, perangkat serta relawan tidak kalah pentingnya, agar masyarakat sekitar KRB 3 agar tetap siaga dan ronda untuk di pertahankan," ujarnya Minggu (7/3/2021).
Baca juga: Warga Klaten di Lereng Gunung Masih Pilih Tetap Tinggal di Rumah, Meski Merapi Muntahkan Lava Pijar
Baca juga: Selama 6 Jam, Merapi Muntahkan Awan Panas 17 Kali, Jarak Luncur hingga 1.300 Meter ke Barat Daya
Menurut Sip Anwar, kegiatan ronda itu dinilai efektif untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bahaya bencana erupsi Gunung Merapi.
Ia pun meminta, jika terjadi aktivitas yang Gunung Merapi yang dinilai membahayakan, maka warga yang tinggal di KRB III untuk diminta kembali ke Tempat Evakuasi Sementara (TES).
"Kalau meningkat dan bahaya agar segera turun di tempat yang sudah di persiapkan oleh pemerintah," imbuhnya.
Hingga saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten masih mempertahankan status tanggap darurat bencana erupsi Gunung Merapi.
Selain itu, Tempat Evakuasi Sementara (TES) di tiga desa yang masuk KRB III di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, yakni Sidorejo, Tegalmulyo, dan Balerante, masih disiagakan.
Hal itu, dilakukan agar siap menampung masyarakat bila terjadi peningkatan aktivitas Gunung Merapi sewaktu-waktu. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Aktivitas Gunung Merapi Masih Fluktuatif, BPBD Klaten Minta Warga di KRB III Aktifkan Ronda