Ramadhan 2021
36 Hari Menuju Ramadhan 2021, Inilah Golongan Orang yang Diwajibkan Berpuasa
Menurut PP Muhammadiyah, Ijtimak jelang Ramadhan 1442 H, terjadi pada Senin pon (12/4/2021) pukul 09.33 WIB.
TRIBUNSOLO.COM -- Dalam hitungan hari, Umat Muslim akan memasuki Bulan Ramadhan 2021.
Ramadhan 1442 Hijriah atau Ramadhan 2021 akan segera tiba dalam 36 hari lagi.
Sekadar diketahui 1 Ramadhan 1442 H diperkirakan akan jatuh pada hari Selasa tanggal 13 April 2021.
Baca juga: Bagaimana Hukumnya Bila Tak Membayar Utang Puasa Ramadhan Sebelum Tiba Bulan Suci? Ini Penjelasannya
Baca juga: Jelang Ramadhan 2021, Yuk Hafalkan Kembali Doa Buka Puasa Lengkap dengan Artinya
Di bulan yang penuh ampunan dan keberkahan ini, umat muslim diwajibkan berpuasa selama 1 bulan penuh. Berikut ini ulasan orang-orang yang diwajibkan puasa Ramadhan.

Sebelumnya, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa Ramadhan 2021 jatuh pada 13 April.
"1 Ramadhan 1442 H jatuh pada hari Selasa Wage 13 April 2021," tertulis dalam maklumat PP Muhammadiyah yang dikeluarkan pada Rabu (10/2/2021).
Menurut PP Muhammadiyah, Ijtimak jelang Ramadhan 1442 H, terjadi pada Senin pon (12/4/2021) pukul 09.33 WIB.
Lalu tinggi Bulan pada saat terbenam Matahari di Yogyakarta ( f = -07° 48¢ (LS) dan l = 110° 21¢ BT ) = +03° 44¢ 38² (hilal sudah wujud), dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam Matahari itu Bulan berada di atas ufuk.
Diketahui, dalam penentuan awal puasa Ramadhan, Muhammadiyah menggunakan metode Hisab.
Sementara itu, Pemerintah belum menetapkan awal jatuhnya bulan suci Ramadhan 1442 H.
Penentuan 1 Ramadhan akan diumumkan oleh pemerintah setelah menggelar sidang isbat pada 12 April 2021 mendatang.
Perlu diketahui, pemerintah menggunakan dua metode untuk menentukan awal Ramadhan, yakni metode Rukyatul Hilal dan Hisab (perhitungan).
Agama telah memerintahkan kepada seluruh umat islam untuk melaksanakan ibadah puasa wajib di bulan Ramadhan.
Terdapat syarat sah dan wajib untuk menjalankan perintah Rukun Islam yang keempat ini.
Dikutip Tribunnews.com dari berbagai sumber kitab Fiqh seperti Sullamussafinah, Sullamuttaufiq maupun Bidayatul mujtahid wa hidayatul muqtasid,
Para Ulama Fiqh menerangkan syarat wajib dan sahnya puasa dalam pembahasan tersendiri.